Perbedaan Keju Mozzarella, Cheddar, dan Parmesan

HARIAN DISWAY - Keju hampir selalu berhasil menambah cita rasa gurih dan lezat pada setiap hidangan. Dari pizza yang lumer hingga pasta yang kaya rasa. Bahan itu telah menjadi elemen penting dalam dunia kuliner.

Namun, tidak semua keju memiliki karakteristik yang sama. Tiga jenis yang paling populer dan sering digunakan di dapur adalah mozzarella, cheddar, dan parmesan.

Masing-masing memiliki rasa, tekstur, dan fungsi yang berbeda dalam masakan. Berikut perbedaan ketiganya.

1. Keju Mozzarella: Lembut dan Meleleh Sempurna

Keju mozzarella lembut, elastis, dan mudah meleleh.--Pinterest

Keju mozzarella dikenal sebagai bintang dalam berbagai hidangan Italia. Terutama pizza dan lasagna. Teksturnya lembut, elastis, dan mudah meleleh ketika dipanaskan.

BACA JUGA:5 Jenis Keju Unik dari Berbagai Negara, Ada yang Mengandung Belatung hingga Emas

BACA JUGA:Resep Bluder Keju Lembut, Sajian Nikmat yang Mudah Dibuat

Itulah yang menciptakan efek lelehan keju yang menggoda dan berserat panjang saat ditarik. Itulah ciri khas yang banyak disukai penikmat keju.

Keju mozzarella berasal dari Italia, tepatnya dari susu kerbau atau sapi yang difermentasi. Rasanya lembut, sedikit asin, dan tidak terlalu tajam. Sehingga cocok untuk berbagai olahan.

Mozzarella segar biasanya berwarna putih dengan permukaan yang lembap. Sementara versi kemasan memiliki warna sedikit kekuningan.

Cocok untuk: Pizza, lasagna, sandwich panggang, baked pasta, dan hidangan yang membutuhkan keju meleleh sempurna.

BACA JUGA:Resep Risoles Kornet Keju yang Mudah tapi Lezat dan Gurih ala Rumahan

BACA JUGA:5 Jenis Pizza Khas Italia yang Favorit

Tip: Gunakan mozzarella segar jika Anda ingin rasa yang lebih lembut dan alami. Untuk hasil lelehan maksimal, pastikan keju dalam kondisi suhu ruang sebelum dipanggang.

2. Keju Cheddar: Gurih, Kuat, dan Serbaguna

Sumber: diolah dari berbagai sumber