Dump Truk Tabrak Atap Gerbang Tol Banyu Urip, JTT Pulihkan Layanan dalam 8 Jam

Dump Truk Tabrak Atap Gerbang Tol Banyu Urip, JTT Pulihkan Layanan dalam 8 Jam

Kondisi Gerbang Tol (GT) Banyu Urip setelah tertabrak dump truck, Jumat, 7 November 2025 -Jasamarga Transjawa Tol-

BACA JUGA:Jalan Tol Probowangi Terus Dikebut, Progress Jalur Paiton-Besuki 67 Persen


Arus lalu lintas di kawasan Gerbang Tol (GT) Banyu Urip setelah insiden tabrakan dump truck, Jumat, 7 November 2025-Jasamarga Transjawa Tol-

Selain mobile reader (alat transaksi portabel), JTT juga menurunkan petugas tambahan untuk mengatur arus kendaraan di lokasi, memastikan pengguna jalan tidak mengalami hambatan berarti.

Ria menegaskan, bahwa proses perbaikan struktural atap gerbang tol masih berlangsung, namun layanan tetap diprioritaskan. Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.

"JTT memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Kami terus berkolaborasi dengan seluruh instansi, termasuk Kepolisian, dalam memastikan kenyamanan dan kelancaran pengguna jalan," ujarnya. 

Lebih dari itu, JTT mengeluarkan peringatan penting bagi seluruh pengguna jalan tol untuk memastikan kondisi fisik pengemudi dalam keadaan prima, memeriksa kondisi kendaraan, terutama pengaman muatan pada truk atau kendaraan niaga, dan memaatuhi rambu lalu lintas dan batas kecepatan di area gerbang tol.

BACA JUGA:Fakta-Fakta Mobil BMW Terbang dari Ujung Tol Krian-Gresik

BACA JUGA:Jalur Fungsional Jalan Tol Probowangi dari Gending ke Paiton Dibuka Hari Ini, Catat Aturan Perjalanannya

Insiden itu menjadi pengingat bahwa keselamatan bukan hanya tanggung jawab pengelola jalan tol, tapi juga pengguna. Satu kelalaian kecil, seperti bak truk yang tidak terkunci rapat, bisa berdampak besar pada ribuan pengendara lainnya.

Respon cepat JTT dalam menangani insiden, mulai dari evakuasi hingga pemulihan layanan dalam waktu kurang dari 10 jam, menunjukkan kematangan manajemen krisis dan komitmen terhadap pelayanan publik.

Meski infrastruktur mengalami kerusakan, layanan tidak terhenti total, berkat penerapan teknologi mobile reader dan koordinasi dengan aparat keamanan.

Kini, JTT terus mempercepat perbaikan permanen, sambil mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan bertanggung jawab saat berkendara. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: