Golden Ticket Unair Diperebutkan 6.206 Pelajar dari 23 Provinsi, Bersaing Ketat di OSA 2025
OSA 2025 Unair diikuti 6.206 pelajar dari 23 provinsi, menjadi ajang bergengsi perebutan golden ticket dan pemetaan kemampuan akademik saintek dan soshum.-Humas Unair-
Sementara itu, Ketua Pusat Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB) Unair Achmad Solihin menuturkan bahwa jumlah peserta tahun ini meningkat hampir dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
Ia menyebut OSA telah berkembang menjadi ruang kompetisi sekaligus jalur strategis untuk meraih golden ticket.
BACA JUGA:Dies Natalis ke-71 FK UNAIR, DVE Edukasi Masyarakat soal Kulit dan AIDS dalam Fit for Medicine
“Peserta OSA tahun ini luar biasa. Animonya meningkat signifikan karena OSA menjadi ajang berkompetisi sekaligus kesempatan meraih golden ticket Unair. Tahun lalu, banyak peserta OSA yang meraih kategori gold dan lolos golden ticket. Mudah-mudahan tahun ini juga demikian,” ungkapnya.
Solihin menjelaskan bahwa materi ujian terbagi ke dalam dua rumpun, Saintek dan Soshum, dengan penilaian yang menghasilkan kategori gold, silver, bronze, dan honorable mention.
Sertifikat tersebut dapat digunakan sebagai pendukung SNBP maupun jalur mandiri Unair, sehingga menjadi nilai tambah bagi peserta.
Di tahun ini, OSA juga menyiapkan berbagai kejutan. Tiga peserta terbaik dari setiap kategori akan memperoleh hadiah uang tunai, sementara seluruh peserta mendapatkan merchandise berupa stiker logo OSA.
Unair juga tengah mengkaji kemungkinan menyelenggarakan OSA secara daring di masa mendatang agar dapat menjangkau lebih banyak pelajar dari seluruh Indonesia.
“Kami akan mengkaji penyiapan infrastruktur OSA secara online agar jangkauannya semakin luas,” tandas Solihin. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: