Fengshui Tahun Kuda Api 2026, Bisnis Berunsur Api, Tanah, dan Kayu Bakal Cuan!
Pakar fengshui Xs. Liem Tiong Yang menjabarkan analisa bisnis yang dinaungi keberuntungan pada tahun Kuda Api 2026.-Muchamad Ma'ruf Zaky-Harian Disway
Sedangkan bisnis berunsur kayu meliputi mebel, fesyen, furnitur, kerajinan tangan, tekstil, kertas, dan semacamnya.
"Ketiga bisnis tersebut cukup menjanjikan sepanjang 2026. Jauh di atas usaha berunsur air atau logam. Karena dalam siklus 5 unsur, air mematikan api. Sedangkan api melemahkan logam," ungkapnya.
Bidang usaha berunsur air meliputi industri minuman, perikanan, akuarium, penyediaan air bersih, dan lain-lain.
BACA JUGA:Fengshui Ketika Ada Wanita Hamil di Rumah : Jangan Pecahkan Cermin dan Perabotan
BACA JUGA: Fengshui Becermin pada Malam Hari: Suami-Istri Bertengkar dan Kehilangan Pekerjaan
Kemudian bisnis berunsur logam seperti manufaktur, industri perhiasan, dan lain-lain. Namun, meski tidak beruntung, bisnis yang telah atau terlanjur berjalan tidak perlu ditinggalkan.
"Jangan putus asa. Hoki dari bisnis itu bisa tetap ada. Meski mungkin hasilnya tidak sebesar tahun-tahun sebelumnya," ungkapnya.
Baginya, fengshui serupa peta. "Memberi gambaran tentang apa yang terjadi atau arah mana yang dituju," ujarnya, sembari gerakan tangannya membentuk persegi. Seperti gambaran sebuah peta.
Dalam peta tersebut, terlihat halangan-halangan yang mengintai di sepanjang jalan. Namun, bisa diatasi. Jika di sebuah sudut terdapat rintangan, maka bisa lewat arah lainnya.
BACA JUGA:Fenomena Lucky Face, Ketika Feng Shui Wajah dan Tren Estetika Modern Bertemu
BACA JUGA:Feng Shui Penempatan dan Penataan Kamar Mandi dan Dampaknya terhadap Kesehatan Penghuni Rumah
"Seperti jika kita melihat aplikasi Google Maps. Menuju ke suatu tempat, muncul peringatan kemacetan. Kita bisa lewat jalur lain untuk menghindarinya, ungkapnya.
"Dengan kata lain, dalam konteks fengshui, fenomena alam tak bisa dilawan. Tapi bisa disiasati," tambah rohaniwan Konghucu bergelar Xue Shi itu.
Maka, pemilik usaha yang berkaitan dengan air atau logam bisa menjalankan usahanya seperti biasa. Namun, jangan terlalu berspekulasi. Jangan membuat keputusan-keputusan yang belum tentu memberi keuntungan.
Solusinya, sebagaimana "alam tak bisa dilawan tapi bisa disiasati", pemilik usaha berunsur air atau logam bisa membuat inovasi-inovasi dengan memasukkan bidang yang berunsur air, tanah, atau kayu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: