Langkah Awal Strategis: Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur Gelar Seminar dan Karya Ilmiah untuk Mengokohkan Ekonomi Jawa Timur di Tahun 2024
Upload By:
Julian Romadhon|
Selasa / 26-03-2024,13:03 WIB
Erwin Gunawan Hutapea, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, bersama dengan perwakilan dari ISIEI cabang Surabaya dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (Feb Unair), menggelar seminar di Jatim Talk sebagai langkah awal dalam upaya memperkuat ketahanan ekonomi Jawa Timur dan mengakselerasi pertumbuhan ekonominya pada tahun 2024.
Dalam seminar tersebut, dibahaslah tentang kondisi ekonomi Jawa Timur tahun 2023 yang, meskipun mengalami perlambatan pertumbuhan dibanding tahun sebelumnya, tetap menunjukkan pertumbuhan sebesar 4,94% dengan inflasi yang terjaga di kisaran 3% + 1. Capaian ini menjadi titik fokus untuk diperkuat agar pertumbuhan ekonomi Jawa Timur semakin kokoh.
Tak hanya itu, juga dibahas kondisi dan outlook ekonomi global tahun 2024, termasuk dampak dari ketegangan geopolitik yang masih terjadi. Hal ini menjadi tantangan tersendiri, terutama dalam hal ekspor dan impor bagi Jawa Timur.
Dalam diskusi tersebut, terungkap potensi sektor-sektor unggulan yang menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Jawa Timur pada tahun 2024 berada dalam rentang 4,7% hingga 5,5%, dengan inflasi yang dapat dijaga antara 2,5% hingga 3,5%.
Untuk mengoptimalkan potensi ekonomi tersebut, Bank Indonesia bersama ISIEI dan Unair akan menggelar sebuah karya ilmiah terbuka secara nasional. Partisipasi dari berbagai kalangan, baik akademisi, praktisi, maupun pemerintah, diharapkan dapat memberikan solusi kreatif yang implementatif bagi pembangunan ekonomi Jawa Timur.
Dr. Sautama Ronni Basana, Wakil Ketua Bidang 1 ISEI, menambahkan bahwa hasil riset dan karya ilmiah tersebut akan menjadi sumbangan berharga bagi kemajuan ekonomi Jawa Timur. Nantinya, akan dipilih beberapa riset terbaik yang akan diumumkan pada bulan Oktober, sebagai langkah konkret dalam mewujudkan solusi-solusi ekonomi yang berdampak positif bagi provinsi Jawa Timur. (Julian Romadhon/Harian Disway)
- Share: