NEW YORK, HARIAN DISWAY – Makin banyak peran manusia yang bakal tergantikan oleh kecerdasan buatan. Ini terjadi pada International Business Machines (IBM), perusahaan teknologi raksasa yang bermarkas di New York, Amerika Serikat. IBM akan menggantikan 7.800 bidang kerja dengan robot artificial intelligence (AI).
Kemajuan teknologi di era saat ini memang mampu meringankan pekerjaan manusia. Terutama untuk pekerjaan yang bersifat otomatis dan berulang. Penggantian manusia dengan robot dinilai akan meningkatkan produktivitas, menghemat waktu, dan meminimalkan kesalahan manusia. Karena itu, robot AI dinilai bisa membantu perusahaan yang menggantungkan produksi pada manusia. Dengan hadirnya robot, perusahaan itu bisa menghemat biaya. BACA JUGA : Memahami Kecanggihan Artificial Intelligence (AI) yang Menggerus Lapangan Pekerjaan Maka, pergantian karyawan IBM dengan robot AI pun akan sangat menguntungkan perusahaan gede tersebut. Selama ini, mereka dikenal karena produksi dan penjualan perangkat keras dan lunak dan keras untuk komputer. Total, karyawan IBM saat ini mencapai 260 ribu orang. Pada awal 2023, IBM sudah memecat 3.900 karyawannya. Bisnis mereka sedang turun. Dan CEO IBM Arvind Krishna mengatakan bahwa mereka tidak lagi merekrut karyawan. Sekitar 7.800 bidang pekerjaan di perusahaan itu akan digarap oleh robot AI. Sebelumnya, bidang itu digarap oleh manusia. ’’Saya melihat bahwa 30 persen divisi yang tidak berhadapan langsung dengan pelanggan bisa digantikan oleh AI dalam proses otomatisasi yang berlangsung lima tahun,’’ kata Krishna kepada Bloomberg, Selasa, 2 Mei 2023. Dan pemangkasan itu akan berdampak pada 26 ribu karyawan yang tidak berhadapan langsung dengan pelanggan. Tetapi, bukan berarti IBM tidak akan merekrut karyawan lagi. Mereka tetap perlu manusia untuk pengembangan software. Juga untuk menghadapi konsumen secara langsung. Krishna juga mengatakan bahwa tahun ini mereka lebih mudah mencari karyawan mumpuni ketimbang tahun lalu. Seorang juru bicara IBM mengatakan bahwa jeda perekrutan itu tidak berlangsung menyeluruh. ’’Kami sangat selektif mengisi pekerjaan yang tidak langsung berhubungan dengan klien. Kami masih aktif membuka lowongan untuk ribuan posisi saat ini,’’ ucapnya kepada Insider. (Jessica Laurent)Ribuan Pekerja IBM akan Diganti Robot Artificial Intelligence
Rabu 03-05-2023,16:14 WIB
Reporter : Jessica Laurent
Editor : Doan Widhiandono
Kategori :
Terkait
Rabu 17-09-2025,06:34 WIB
Konten Video AI, Antara Ancaman bagi Kreator Manusia dan Peluang Baru Industri
Sabtu 13-09-2025,12:33 WIB
Profil Larry Ellison, Pendiri Oracle yang Hartanya Naik Rp1.554 Triliun dalam Sehari
Sabtu 13-09-2025,09:00 WIB
Berbagai Pertimbangan Sebelum Membeli Ponsel Baru
Rabu 10-09-2025,22:20 WIB
Apple Kena Gugatan, DJKI Ingatkan Pengembang AI Indonesia Hargai Hak Cipta
Rabu 10-09-2025,06:40 WIB
Maxwell Salvador Berikan Motivasi untuk Mahasiswa Baru dalam Pengukuhan PKKMB Untag Surabaya 2025
Terpopuler
Kamis 18-09-2025,06:16 WIB
Rating Pemain Liverpool Usai Kalahkan Lawan Atletico Madrid, Salah-Van Dijk Mantap!
Rabu 17-09-2025,21:06 WIB
7 Fakta Seru Film Perempuan Pembawa Sial, Didik Nini Thowok Hadirkan Elemen Mistis
Rabu 17-09-2025,15:00 WIB
4 Kegiatan Meriahkan Hari Perhubungan Nasional 2025 di Berbagai Moda Transportasi
Rabu 17-09-2025,22:36 WIB
Angga Raka Prabowo Kini Punya 3 Jabatan, Keponakannya Presiden Prabowo?
Kamis 18-09-2025,07:29 WIB
Rating Pemain Chelsea Usai Dilibas Bayern Munchen: Lini Belakang Amburadul
Terkini
Kamis 18-09-2025,14:25 WIB
194 Siswa di Garut Keracunan Usai Konsumsi Makanan Program MBG
Kamis 18-09-2025,14:15 WIB
Gelombang Protes Global dan Pesan untuk Pemerintah: dari Jakarta, Kathmandu, hingga Paris
Kamis 18-09-2025,14:12 WIB
Erick Thohir di Sertijab Menpora: Kepemimpinan Egaliter dan Fokus Prestasi Pemuda
Kamis 18-09-2025,14:02 WIB
Suami Bunuh Istri di Denpasar karena Kasihan: Kasus Altruistic Homicide
Kamis 18-09-2025,13:46 WIB