SURABAYA, HARIAN DISWAY - Beberapa barang bukti hasil penggeledahan di rumah Bashir terduga teroris di Surabaya, dikembalikan.
Pengembalian barang bukti itu dilakukan pada Minggu sore, 4 Juni 2023. Dua hari usai Bashir dibekuk Densus 88 Anti Teror Mabes Polri.
Pengembalian itu terlihat saat Harian Disway hendak menemui Muhammad Abri ketua RT 02, Jalan Kalimas Madya III, Kecamatan Pabean Cantikan, Surabaya.
BACA JUGA:Densus Tangkap Terduga Teroris di Kalimas Madya Surabaya, Ketua RT Bagikan Informasi Penting
BACA JUGA:Wali Kota Eri Cahyadi dan Reni Astuti Hadiri Sedekah Bumi di Makam Sawunggaling
Terlihat 3 orang berpakaian preman berdiri dekat rumah tak berpagar dengan pintu bercat putih. Dua diantaranya menggunakan kaos berwarna hitam dan menggunakan masker medis. Sementara satunya berkaos biru.
Dari gelagat nya, mereka bukanlah warga sekitar. Ketiganya tampaknya sedang menunggu seseorang. Mereka terlihat memegang 3 kantong kresek besar berwarna putih.
Dari salah satu kresek yang dibawa tampak ada sebuah benda melengkung, yang sebagian ujungnya keluar dari kresek. Sementara kresek lainnya, terlihat berisikan tumpukan buku.
Tidak beberapa lama, Seorang pria datang menemui mereka. Dia adalah Muhammad Abri. Ketua RT 02. Abri juga yang menjadi saksi saat rumah milik Bashir digeledah polisi dua hari lalu.
BACA JUGA:Densus 88 Gerebek Rumah Terduga Teroris di Kalimas Madya III Surabaya
Abri beserta 3 pria tersebut memasuki rumah terduga teroris Bashir. Disusul oleh pria lain yang menurut warga sekitar adalah keluarga Bashir.
Sekitar setengah jam, tepatnya pukul 17.32 WIB, ketiga pria tersebut keluar dan meninggalkan rumah Bashir. Sementara Ketua RT langsung shalat maghrib di mushola yang berada tepat di depan rumah Bashir.
Usai sholat maghrib, Harian Disway menemui Abri. Kami berbincang di rumahnya. Abri mengungkapkan ketiga pria yang tadi ditemuinya adalah anggota Densus 88.
BACA JUGA:Event Olahraga “Lagi-Lagi Tenis” Bertabur Bintang. Ada Raffi Ahmad dan Yayuk Basuki
“Mereka dari mabes Polri. Kemarin saya diminta jadi saksi penggeledahan. Tadi itu, mereka mengembalikan beberapa barang-barang yang sempat disita,” ungkap Abri.