4. Zinedine Zidane
Zenedine Zidane saat melatih Real Madrid. Ia berhasil mempersembahkan tiga tropi Liga Champions untuk Los Galacticos.-Real Madrid-
Zinedine Zidane, yang dikenal dengan sebutan Zizou, direkrut oleh Real Madrid dari Juventus pada tahun 2001 dengan nilai transfer yang besar. Selama bermain untuk Real Madrid, Zidane memenangkan 1 gelar La Liga, 1 Liga Champions UEFA, 1 Piala Interkontinental, 1 Piala Super Eropa, dan 2 Piala Super Spanyol.
Setelah pensiun sebagai pemain, Zidane tidak langsung menjadi pelatih. Zidane bergabung dengan Real Madrid sebagai penasihat presiden. Karir kepelatihannya dimulai pada musim 2013/2014 saat Zizou menjadi asisten manajer di bawah Carlo Ancelotti dan memenangkan Liga Champions UEFA. Setelah itu, Ia turun ke level akademi Real Madrid setelah Ancelotti digantikan oleh Rafael Benitez.
Zidane kemudian dipanggil untuk mengambil alih posisi Benitez setelah ia dipecat pada awal tahun 2016. Zidane memberikan dampak positif bagi Real Madrid sebagai pelatih. Kepemimpinannya berakhir pada tahun 2018 setelah memenangkan Liga Champions melawan Liverpool.
5. Julen Lopetegui
Julen Lopetegui menjadi kiper Real Madrid 1988-1991.-Sevilla FC-
Julen Lopetegui adalah mantan penjaga gawang Real Madrid yang bermain untuk klub itu pada tahun 1988. Meskipun karir bermainnya di Real Madrid tidak terlalu panjang, ia kemudian mendapat kesempatan untuk menjadi pelatih klub tersebut selama 3 tahun.
Lopetegui sempat dipinjamkan ke Las Palmas selama satu musim sebelum kembali ke Real Madrid. Namun, persaingan dengan Manolo Sanchis di posisi penjaga gawang membuatnya sering duduk di bangku cadangan. Akhirnya, ia pindah ke klub lain bernama CD Logrones pada tahun 1991.
6. Santiago Solari
Santiago Solari memperkuat Real Madrid era 2000-2005.-Real Madrid FC-
Santiago Solari adalah mantan gelandang kidal Real Madrid yang bermain untuk klub tersebut dari tahun 2000 hingga 2005. Selama 5 tahun bermain, Solari membantu Real Madrid memenangkan 1 Liga Champions UEFA, 1 Piala Dunia Antarklub, 1 UEFA Super Cup, 2 Piala Super Spanyol, dan 2 gelar La Liga.
Solari memulai karir kepelatihannya di akademi Real Madrid atau Real Madrid Castilla dari tahun 2013 hingga 2018 sebelum ditunjuk sebagai pelatih utama Real Madrid pada akhir tahun 2018 menggantikan Julen Lopetegui. Meskipun hanya berhasil memenangkan Piala Dunia Antarklub, Solari akhirnya dipecat dari Real Madrid.
Dalam edisi kedua kepemimpinannya, Zidane kembali ditunjuk oleh Real Madrid pada Maret 2019 setelah setahun istirahat. Pada kali ini, Zidane tidak meraih banyak trofi seperti sebelumnya, tetapi berhasil memenangkan satu gelar La Liga dan satu Piala Super Spanyol. Total, Zidane mengoleksi 11 trofi saat melatih Real Madrid. (Dony Ahmad Prasetyo)