KOPENHAGEN, HARIAN DISWAY – Tunggal putra hanya menyisakan Chico Aura Dwi Wardoyo di Kejuaraan Dunia 2023. Setelah Anthony Sinisuka Ginting mengundurkan diri, kini Jonatan Christie harus pulang lebih awal.
Jojo (sapaan Jonatan Christie) tumbang di babak pertama. Ia kalah dari Lee Zii Jia 13-21, 15-21 pada Senin, 21 Agustus 2023 di Royal Arena, Kopenhagen.
Jojo mengaku kecewa dengan hasil tersebut. Apalagi hasil ini jauh lebih buruk dari edisi tahun lalu. Pada Kejuaraan Dunia 2022 itu Jojo melaju hingga perempat final. Langkahnya terhenti oleh Chou Tien Chen.
“Saya masih susah mencerna kekalahan ini. Salah saya apa atau kurang saya apa? Rasanya belum bisa dijelaskan saya kalah dan permainan saya tidak bisa keluar sama sekali,” kata Jojo dalam keterangan resminya.
BACA JUGA:Putri Kusuma Wardani Tantang He Bing Jiao di Babak Kedua Kejuaraan Dunia 2023
Hasil tersebut menjadi kekalahan keempat beruntun Jojo dari juara All England 2021 itu. Kini rekor keduanya imbang 4-4.
Kekalahan sebelumnya terjadi Denmark. Dalam perempat final Denmark Open 2022 lalu, Lee Zii Jia unggul dalam rubber game 21-16, 18-21, 21-18.
Tapi pada pertandingan di Kejuaraan Dunia 2023 ini, Jojo merasa ada hal yang berbeda. Ia mengaku strateginya tidak pas. Hal ini membuat Lee Zii Jia lebih leluasa untuk menyerang.
“Saat unggul dalam perolehan angka, saya tidak bisa menjaga keunggulan. Saya malah ikut terbawa ke pola permainan lawan. Dampaknya saya malah banyak mati sendiri dan kehilangan angka,” kata pemain dari PB Tangkas Jakarta itu.
Jojo sudah empat kali tampil di Kejuaraan Dunia. Ia meraih hasil terbaik di perempat final. Capaian itu ia raih dua kali. Selain edisi 2022, Jojo mencapai perempat final pada Kejuaraan Dunia 2019. Sisanya ia gugur di babak pertama pada Kejuaraan Dunia 2018.
Sementara itu Chico menyelesaikan babak pertama dengan mengalahkan Nathan Tang 21-7, 21-7. Pada Selasa, 22 Agustus 2023 ini Chico melanjutkan ke babak kedua. Ia berhadapan dengan unggulan kesembilan, Prannoy HS. (*)