4. Tahu Batasan
Gentle perenting menekankan batasan yang sehat bagi anak-anak. Misalnya, orang tua mengatakan pada anak untuk tidak membanting barang-barang ketika sedang marah.
Jika harapan ini tidak terpenuhi, cari tahu kenapa anak tidak bisa menghargai batasan tersebut. Pada saat anak kesulitan menghormati suatu batasan yang sudah ditetapkan oleh orang tua, jelaskan pada mereka konsekuensi yang mungkin terjadi jika dilanggar.
Misal, orang tua akan kecewa pada mereka. Jelaskan pula manfaat yang akan ia dapatkan saat berhasil menghormati batasan tersebut.
BACA JUGA: 7 Ide Sensory Play dan Manfaatnya bagi Tumbuh Kembang si Kecil
Manfaat Gentle Parenting
Gentle parenting adalah gaya pengasuhan yang berfokus pada kerja sama antara orang tua dan anak. Parenting gaya ini mendorong orang tua untuk membesarkan anak-anak mereka. Tanpa menghakimi, menyalahkan, kekerasan, dan mengontrol anak di luar batasan.
1. Anak Belajar Berempati
Anak-anak sangat mudah menirukan perilaku orang tuanya. Jika orang tua menunjukkan perilaku yang lembut, penuh kasih sayang, dan rasa empati, maka bukan tidak mungkin anak akan mengikutinya.
Ia belajar bahwa dengan memahami perasaan orang lain, akan memberikan tanggapan yang positif bagi dirinya sendiri.
2. Kemampuan Anak Mengelolah Emosi
Gentle parenting mengajarkan anak sedari kecil tentang emosi dasar seperti sedih, kesal, marah, malu, bahagia, dan sejumlah emosi lain. Sehingga akan memberikan ruang untuk mereka mengekspresikan emosi maupun perasaannya tanpa takut dihukum dan dihakimi.
"Anak laki-laki tidak boleh menangis.", "Jadi anak kok cenggeng.", "Masa gitu aja sedih?", dan sederet kalimat penghakiman lain justru membuat anak tidak bisa mengungkapkan emosinya hingga dewasa.
Gentle parenting memberikan komunikasi dan lingkungan keluarga yang baik. Sehingga anak terdorong untuk lebih belajar mengenali diri mereka sendiri, termasuk mengenali emosi yang dirasakan.
Mengerti apa yang harus dilakukan, dan berani mengkomunikasikan perasaannya. Hasilnya, anak akan mampu mengelolah emosi bahkan terbawa pada saat mereka dewasa.