Gaza Kehilangan 66 Persen Pekerjaan Akibat Perang Hamas-Israel, Warga Palestina Hidup dalam Ketergantungan

Kamis 21-12-2023,16:00 WIB
Reporter : Muhammad Fachrizal Hamdani
Editor : Taufiqur Rahman

HARIAN DISWAY - Perang Hamas-Israel membuat hampir 66 persen pekerjaan telah hilang di Gaza sejak serangan 7 Oktober 2023.

Jumlah itu setara dengan dua pertiga atau 192.000 pekerjaan telah hilang di Gaza.

Hal itu berdasarkan data terbaru dari Organisasi Buruh Internasional (ILO) dan Biro Pusat Statistik Palestina (PCBS). Mereka mengatakan hal tersebut pada Rabu, 20 Desember 2023.

Selain Gaza, Tepi Barat juga mengalami nasib yang sama terhadap perekonomiannya. Sebanyak sepertiga atau 276.000 pekerjaan telah hilang di Tepi Barat.

BACA JUGA:Tidak Takut! Houthi Siap Menghadapi Pasukan Operasi Militer Prosperity Guardian

Perang antara Hamas dan Israel ini memperparah kondisi perekonomian Gaza yang sudah buruk sebelum konflik ini dimulai, "menjadikannya pada dasarnya tidak dapat dihuni", kata laporan itu.

Warga Palestina di Gaza telah lama mengalami kemiskinan, bahkan menjadi salah satu tingkat pengangguran tertinggi di dunia.

Menurut Biro Pusat Statistik Palestina, tingkat kemiskinan di Gaza mencapai 53 persen dengan sepertiga atau 33,7 persen warga Gaza hidup dalam kemiskinan tingkat ekstrem.

BACA JUGA:Tak Sejalan! Presiden Israel Isaac Herzog Berselisih dengan Menteri Pertahanan Pasal Gencatan Senjata di Gaza

"Krisis telah menyebabkan distorsi besar dalam struktur ekonomi Palestina," kata Presiden PCBS Ola Awad. 

"Tingkat pengangguran di Jalur Gaza sekarang melebihi tiga perempat dari angkatan kerja, dan sekitar sepertiga dari angkatan kerja Tepi Barat menganggur, mencapai tingkat pengangguran tertinggi dalam beberapa dekade," tambah Awad.

Awad mengatakan bahwa bencana kemanusiaan ini telah mendatangkan malapetaka besar terhadap pekerjaan di Gaza.

Bahkan, perang ini mengakibatkan warga Palestina hidup penuh dengan kesulitan sepanjang hidupnya dan sangat ketergantungan pada bantuan internasional.

BACA JUGA:Korban Jurnalis Mati di Gaza Tembus 97 Jiwa

Wakil Direktur Regional ILO untuk Negara-Negara Arab Peter Rademaker mengatakan bahwa warga Palestina di Gaza akan berada dalam kemiskinan selama berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun.

Kategori :