3. Natural Soft Glam Masih Menjadi Bintang
Siap - Siap Warna Glossy Penuh Peminat, Berikut Deretan Tren Makeup 2024--Pinterest
Terus menjadi favorit di sepanjang 2023, gaya riasan natural soft glam diprediksi masih menempati posisi yang sama pada 2024. Alasannya adalah karena hasil look-nya yang memukau tapi tidak berlebihan.
Bintang utamanya ada pada complexion. Yakni racikan foundation dan concealer yang menimbulkan ilusi kulit sehat dan glowing alami.
Walau kesannya natural, permainan warna tidak boleh dilewatkan. Misalnya dengan memilih shade lipstik, eyeshadow, dan blush on yang cerah dan tidak terlalu bold. Sehingga, hasilnya akan flawless tetapi menawan.
4. Ombre Lips Tetap Populer
Siap - Siap Warna Glossy Penuh Peminat, Berikut Deretan Tren Makeup 2024--Pinterest
Ombre lips tentu bukan lagi hal baru bagi para beauty enthusiast. Selama setahun ke depan, ombre lips diperkirakan masih bertahan karena tampilan gradasi warnanya cantik memukau.
Teknik aplikasinya pun tak akan banyak berubah. Cukup dengan mengkombinasikan dua produk bibir dengan warna yang berbeda. Satu dengan konsistensi warna cenderung lebih gelap, dan satu lainnya yang lebih terang.
Jika ada inovasi, itu adalah penggunaan lip liner. Tahun depan, akan lebih banyak orang menggunakan lip liner yang gelap di tepi bibir. Kemudian, barulah diikuti dengan warna lipstik yang lebih terang di bagian tengahnya.
BACA JUGA: Ada Banyak Jenis Lipstik Bikin Bingung? Yuk Ketahui 8 Lip Product Ini
5. Corak Warna-Warni yang Menyala
Siap - Siap Warna Glossy Penuh Peminat, Berikut Deretan Tren Makeup 2024--Pinterest
Khusus tahun depan, colorful make-up diprediksi turut menjadi ikon. Khususnya bila menggunakan warna-warna menyala pada bagian kelopak mata, eye liner, pipi, maupun kombinasi semuanya.
Kita harus sangat kreatif untuk bisa tampil spesial dengan tren ini. Sebab, pemilihan warna harus menyala terang. Seperti electric blue, hijau, atau pink neon. Dan pemakaiannya pun harus intens, bukan samar-samar lagi.
Sehingga, bagi banyak orang, tren yang satu ini membutuhkan keberanian (dan keahlian) tersendiri. Kalau tidak ahli memadukan warna maupun mengaplikasikan produk, jadinya akan seperti badut. Enggak mau, kan? Hehe.