Cheng Yu Pilihan Komandan Secapa AD Mayjen TNI Niko Fahrizal MTr (Han): Zheng Xin Cheng Yi

Senin 22-01-2024,14:41 WIB
Reporter : Novi Basuki & Annie Wong
Editor : Tomy Gutomo

ANDA pasti sudah hafal di luar kepala hadis innamal a'maalu binniyyah yang artinya segala sesuatu bergantung kepada niatnya. Sebab, perbuatan yang baikpun, jika didasari dengan niat yang tak baik, kemungkinan bukanlah pahala yang diganjarkan, melainkan dosa atau bahkan azab. 

Membantu orang yang sedang tertimpa musibah, misalnya. Ini tentu kebaikan yang luar biasa. Saking luhurnya, Kanjeng Nabi sampai-sampai menyabdakan, "Barang siapa memudahkan [urusan] orang yang kesulitan, maka Allah akan memudahkannya [dari kesulitan] di dunia dan akhirat" (man yassaro 'alaa mu'sir, yassaro-Llaahu 'alaihi fiddunyaa wal-'aakhiroh). 

BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Dosen Ilmu Filsafat Wayang dan Etika UGM Iva Ariani Yu Shi Tui Yi

BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Pengusaha Restoran Asal Tiongkok Li Ning: Chuo Li Feng Fa

Namun, bila bantuan yang diberikan diniatkan untuk riya', untuk pamer, kemudahan yang semestinya dianugerahkan Tuhan sebagai imbalan boleh jadi akan diurungkan. Kalaupun tetap diberikan, tidak menutup kemungkinan sifatnya adalah istidraj: untuk melenakan yang bersangkutan sehingga siksa yang ditimpakan Tuhan kian berlipat ganda. 

Itulah yang selalu dicamkan Mayjen TNI Niko Fahrizal MTr (Han) dalam menjalankan tugasnya. "Dinas di manapun, harus dengan niat baik. Selama niatnya baik, hasilnya pun akan baik," kata komandan Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) tersebut.

Di Tiongkok, filsuf besar Konfusius juga telah jauh-jauh hari mengingatkan kita untuk memupuk "正心诚意" (zhèng xīn chéng yì): hati yang lurus dan niat yang tulus. Ia mengajarkan caranya dalam kitab Ta Hsüeh (大学), "欲正其心者,先诚其意" (yù zhèng qí xīn zhě, xiān chéng qí yì): yang ingin meluruskan hatinya, tuluskan dulu niatnya.  Cheng Yu itu cocok jadi padanan kutipan favorit Niko Fahrizal. 

BACA JUGA:Mayjend TNI Farid Makruf: Anak Pedagang Kelontong itu Kini Jadi Kaskostrad

Begitulah yang Mayjen Niko lakukan dalam mengemban amanah bangsa dan negara. Sebelum pada 18 Desember 2023 dimutasi sebagai komandan Secapa AD, ia pernah menjabat sebagai Kasdam V/Brawijaya. Pangkat pria asal Aceh yang lulusan Akmil 1991 dari kesatuan Infanteri Raider itu pun naik dari brigjen menjadi mayjen. 

Selamat, Mayjen Niko! (*)

 

Kategori :