Statistik Noh Ran dilaga kemarin untuk rata-rata defense di angka 6,49 kali per set dan efisiensi penerimaan bola di area defense ada di angka 37,89%.
Memang dilaga kemarin Ai Pepper Saving Bank bisa mengeejutkan Daejeon Red Sparks dengan mencuri kemenangan di set kedua (25-18), lewat aksi Yasmeen Bedard Ghani (opposite hitter) dan Park Jeong-Ah (outside hitter).
BACA JUGA:Hore! Daejeon Red Sparks Menang Lagi, Megawati Hangestri Jadi MVP
Namun, pelatih Ko Hee-Jin bisa kembali menaikkan mentalitas pemainnya di dua set berikutnya.
Skor 1-3 untuk kemenangan Daejeon Red Sparks, membuat catatan pertemuan antara pelatih Red Sparks, Ko Hee-Jin dan pelatih Ai Pepper Saving Bank, Joseph Trinsey, selalu bisa dimenangkan Ko Hee-Jin (3-1, 1-3, 3-1 dan 1-3).
Untuk MVP pertandingan kemarin jadi milik kapten Daejeon Red Sparks, Lee So-Young.
Outside hitter timnas voli putri Korea Selatan itu punya kestabilan permainan saat menyerang dan bertahan, dia benar-benar leader bagi Red Sparks musim ini.
Anda sudah tahu, pelatih Ko Hee-Jin adalah salah satu pelatih yang paling sering memainkan rookie di setiap laga Red Sparks.
Saat rotasi itu pasti ritme permainan Red Sparks akan menurun, meski hanya menyisakan Lee So-Young untuk berduet dengan Giovanna Milana atau Megawati Hangestri sebagai mentor bagi rookie Red Sparks.
Pelatih Ko Hee-Jin sadar betul bagaimana peran Lee So-Young sebagai kapten tim.
Mentalitasnya di lapangan tak terbantahkan lagi di musim ini.
BACA JUGA:Preview: Daejeon Red Sparks vs Expressway Hi-Pass
Itulah mengapa, semua pemain Daejeon Red Sparks, tak terkecuali barisan rookie statistiknya selalu meningkat di tiap laga.
Di laga kemarin, statistik Lee So-Young untuk tingkat keberhasilan serangan di angka 38,6% dan 0,19 kali keterlibatan blocking net.
Ketika dia ada di rotasi belakang, dia catatkan penerimaan bola saat defense 43,03%.
Rata-rata keterlibatan defense di angka 5,55 kali per set. Wajar bahwa Lee So-Young jadi MVP pertandingan, sekaligus panutan bagi seluruh pemain Daejeon Red Sparks.