Rp 450 Juta Disiapkan Kemenag bagi Pemenang Sayembara Penulisan Buku Umum Keagamaan Islam, Berikut Link dan Ketentuan Pendaftarannya

Rabu 13-03-2024,10:46 WIB
Reporter : Mahisa Gesty
Editor : Heti Palestina Yunani

HARIAN DISWAY - Kementerian Agama melalui Subdit Kepustakaan Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) menggelar sayembara penulisan buku umum keagamaan Islam, Hadiahnya tak main-main. Kemenag telah menyiapkan hadiah berupa uang yang mencapai Rp 450 juta.

Menurut Kepala Subdit Kepustakaan Nur Rahmawati hadiah tersebut diberikan kepada penulis-penulis terbaik yang berhasil membuat naskah buku. “Tiga puluh naskah buku yang lolos sayembara itu mendapatkan hadiah uang apresiasi Rp 15 juta. Sehingga hadiahnya Rp 450 juta secara keseluruhan,” terangnya.

Naskah buku harus sesuai ketentuan. Yakni tanpa adanya unsur pelanggaran nilai Pancasila, diskriminatif terhadap ras, suku, agama, maupun golongan lain, serta tidak mengandung kekerasan meliputi kekerasan seksual, ujaran kebencian, bias gender, kebohongan, maupun penyimpangan lainnya.

BACA JUGA: Sayembara Logo Porprov Jatim Dibuka

Selain itu, naskah buku diharuskan sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan Perbukuan Nomor 3 Tahun 2017 Pasal 6, Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2019, serta Peraturan Menteri Agama Nomor 9 Tahun 2021 tentang Pengesahan Standar Mutu Buku Umum Keagamaan Islam.

Sayembara dibuka dari tanggal 12 hingga 26 Maret 2024 dengan mendaftar pada link bit.ly/FormulirPesertaNaskahBukuUmumKeagamaanIslam disertai dengan pengajuan proposal mengenai naskah yang dilombakan.

Terdapat beberapa pilihan tema buku yang bisa disesuaikan dengan minat dan bakat penulis. Seperti topik yang terkait dengan komitmen kebangsaan, moderasi beragama, demokrasi dan Islam, deradikalisasi, hingga gender.

BACA JUGA: Dekranasda Gelar Lomba Desain Motif Batik Khas Suroboyo Terbuka Seluruh Indonesia, Ayo Daftar!

Jika ingin mengikutinya, penulis wajib melengkapi data melalui aplikasi Pusaka yang tersedia di PlayStore maupun AppStore. Selanjutnya penulis diharuskan menulis berdasarkan pemikiran orisinil.

Maksimal similarity 25 persen dan mengisi surat orisinalitas yang dapat diakses melalui link bit.ly/Suratpernyataanorisinalitas2024 sebagai tanda bukti. Tulisan diharuskan bersifat baru dalam artian tidak pernah dipublikasikan di mana pun.

Naskah dapat ditulis secara kolektif dengan maksimal penulis sebanyak tiga orang yang diharuskan mengirim naskah berbentuk buku disertai dengan soft copy. Seluruh isi buku merupakan tanggung jawab penulis. Oleh karena itu penulis diwajibkan untuk melakukan review.

Dijelaskannya, buku-buku yang lolos sayembara akan di-review secara terbuka bersama masyarakat. Dengan harapan ditemukannya evaluasi terhadap penggunaan maupun dampaknya pada komunitas pembaca.

BACA JUGA: Festival Bogasari di Surabaya Targetkan 10 Ribu Pengunjung, Ada Lomba Kreasi Roti Bekal

“Kami melibatkan masyarakat untuk me-review naskah buku yang lolos sayembara melalui diskusi atau survei pada acara bedah buku dan penyerahan hadiah,” tambah Nur. (*)

Kategori :