JAKARTA, HARIAN DISWAY - Memasuki H-4 Lebaran 2024, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 807.510 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jabodetabek.
Angka itu merupakan akumulasi arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung), sejak 3 hingga 6 April 2024.
Dibandingkan Lebaran 2023, total volume lalin tahun ini mengalami kenaikan 12,97% dari 714.794 kendaraan.
Mayoritas kendaraan, sebanyak 462.710 (57,30%), bergerak ke arah timur (Trans Jawa dan Bandung).
BACA JUGA:Potret Antrean Kendaraan di Pelabuhan Gilimanuk, Basarnas Siaga Evakuasi
BACA JUGA:Puskesmas dan Labkesda di Surabaya Tetap Buka Selama Libur Lebaran 2024, Jam Operasional Diubah
Rinciannya, 328.664 kendaraan meninggalkan Jabodetabek melalui GT Cikampek Utama dan 134.046 kendaraan melalui GT Kalihurip Utama.
Sementara itu, 209.582 kendaraan (25,95%) menuju ke arah barat (Merak) melalui GT Cikupa, dan 135.218 kendaraan (16,75%) menuju ke arah selatan (Puncak) melalui GT Ciawi.
Volume Tertinggi di H-4
Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani mengatakan, volume lalu lintas tertinggi terjadi pada H-4 Lebaran.
Hingga Minggu (6/4) pukul 11.00 WIB, rekayasa lalu lintas one way dan contraflow masih diberlakukan untuk mendukung kelancaran arus mudik.
One way diterapkan di Jalan Tol Cipali dari KM 72 Cikampek hingga KM 414 GT Kalikangkung.
Sedangkan contraflow diberlakukan di dua lajur Jalan Tol Jakarta-Cikampek dari KM 47 hingga KM 70 GT Cikampek Utama.
BACA JUGA:Libur Lebaran 2024, Parkir Liar di Kebun Binatang Surabaya Bakal Dikenai Sanksi Tegas Tipiring
BACA JUGA:Catat! Ini Daftar dan Cara Cek SPKLU di Jalan Tol Saat Mudik Lebaran