HARIAN DISWAY - Perempuan berusia 30-an dan 40-an cenderung mengalami banyak masalah kesehatan reproduksi. Itu umumnya tidak terlihat pada usia muda.
Salah satu permasalahan yang memprihatinkan adalah penurunan kesuburan. Sehingga menyebabkan perempuan sulit hamil secara alami.
Hal itu dapat menjadi pengalaman yang melelahkan dan emosional bagi banyak perempuan. Pun, dapat menghancurkan ketenangan pikiran mereka.
BACA JUGA: Apa Itu Jerawat Vagina? Ketahui Penyebab, Pengobatan dan Pencegahannya
Menopause pada akhir usia 40an membawa sejumlah gejala. Seperti perubahan suasana hati dan perubahan libido.
Pergeseran hormonal itu dapat berdampak pada kesejahteraan fisik dan emosional yang mengganggu kehidupan sehari-hari, dan berdampak buruk pada hubungan.
Langkah Menjaga Kesehatan Reproduksi untuk Perempuan 30-40 Tahun. Perempuan usia 30-40 tahun harus menjaga kesehatan reproduksinya dengan gaya hidup dan konsumsi makanan sehat-freepik-freepik.com
Seseorang akan bergumul dengan perasaan kecewa dan masalah-masalah seperti depresi. Menurut Dr Shruti N Mane, Konsultan Fertilitas di Navi, Mumbai, India, perempuan perlu mencari dukungan dan nasihat dari ahli medis.
BACA JUGA: TBC mempengaruhi Kesuburan? Ini Faktanya
Hal itu sebagai upaya untuk menavigasi perubahan tersebut secara efektif dan memastikan kesehatan reproduksi yang optimal setelah usia 30-an dan 40-an.
Saat perempuan memasuki usia 30an dan 40an, faktor gaya hidup memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan reproduksi.
Berat badan yang sehat melalui nutrisi seimbang dan olahraga teratur dapat berdampak positif terhadap kesuburan dan fungsi reproduksi seseorang.
Berikut langkah-langkah untuk menjaga kesehatan reproduksi.
- Meminimalkan asupan alkohol dan menghindari merokok untuk menjaga tingkat kesuburan.