Pentingnya SADARI bagi Perempuan Muda: Deteksi Dini Kanker Payudara untuk Hidup Lebih Sehat

SADARI membantu perempuan mengenali perubahan sejak dini sebagai langkah sederhana untuk deteksi awal kanker payudara dan menjaga kesehatan diri. --iStock
HARIAN DISWAY - Selama ini, banyak yang berpikir bahwa kanker payudara hanya mengintai perempuan berusia 40 tahun ke atas.
Faktanya, penyakit ini juga bisa menyerang remaja dan perempuan muda, terutama karena pengaruh gaya hidup modern dan faktor genetik.
Kementerian Kesehatan RI melaporkan bahwa kasus kanker payudara pada perempuan muda meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
BACA JUGA: Kanker Payudara: Pita Pink, Beban, dan Harapan
BACA JUGA:Edukasi Kanker Payudara di Surabaya, TIBA dan RRS Gaungkan Lagi SADARI
Kurang olahraga, pola makan tinggi lemak, stres, serta riwayat keluarga dengan kanker payudara menjadi faktor risiko yang dapat muncul sejak dini.
Di tengah kesibukan kuliah, kerja, atau aktivitas harian, penting bagi generasi muda untuk mulai mengenali tubuh sendiri. Salah satu cara paling sederhana adalah melalui SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri).
SADARI yang adalah pemeriksaan mandiri terhadap payudara sendiri, bisa dilakukan di rumah tanpa alat khusus. Lebih bagus jika dilakukan di depan cermin.
BACA JUGA: Hari Penelitian Kanker Payudara Sedunia 18 Agustus 2025: Sejarah, Fakta, dan Pencegahan
BACA JUGA: Terobosan Vaksin Baru Cegah Kanker Payudara: Harapan Masa Depan
Meski terlihat sepele, langkah ini membantu mengenali tanda-tanda awal kanker payudara bahkan sebelum terasa sakit atau terlihat jelas.
SADARI berguna untuk mendeteksi tanda-tanda awal kanker payudara, dengan semakin cepat diketahui maka peluang untuk sembuh lebih besar. --iStock
World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa deteksi dini adalah kunci utama menurunkan angka kematian akibat kanker payudara. Sebab, semakin cepat diketahui, semakin besar peluang untuk sembuh.
Tingkat keberhasilan pengobatan kanker bisa mencapai lebih dari 90 persen jika terdeteksi pada tahap awal. SADARI bisa menjadi langkah pertama sebelum berkonsultasi ke dokter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: