HARIAN DISWAY – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dan Presiden RI terpilih pada Pilpres 2024 menerima kunjungan kehormatan The Minister For Foreign Affairs of Singapore (Menteri Luar Negeri Singapura) Vivian Balakrishnan di kantor Kementerian Pertahanan pada Selasa, 23 April 2024.
Kedatangan Menlu SIngapura bertemu dengan Prabowo didampingi oleh Duta Besar Singapura untuk Indonesia Kwok Fook Seng.
Prabowo memberikan sambutan hangat dan berjabat tangan kepada Vivian Balakrishnan atas kunjungan kehormatan ke Kementerian Pertahanan.
Kunjungan ini menunjukkan eratnya hubungan persahabatan antara kedua negara yang sudah terjalin sejak lama.
BACA JUGA:Jelang Penetapan KPU, Prabowo Akan Jalin Komunikasi Politik Guna Memperkuat Koalisi Pemerintahan
“Sangat senang bertemu Anda. Semoga segala yang terbaik untuk Anda,” ujar Menlu Singapura saat berjabat tangan dengan Menhan Prabowo.
“Saya mengapresiasi Vivian Balakrishnan dalam kapasitasnya sebagai Menteri Luar Negeri pada peningkatan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Singapura selama ini,” ucap Prabowo.
Kedatangan Menlu Singapura ke Kementerian Pertahanan juga disambut oleh Plt. Sekjen Kemhan Donny Ermawan Taufanto dan Atase Pertahanan Singapura Colonel Melvin Gan, dilanjutkan dengan penandatanganan buku tamu oleh Vivian.
BACA JUGA:Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Tutup Usia, Ini Profil dan Perjalanannya di Dunia Bisnis
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo dengan antusias menyambut langkah-langkah yang diambil oleh kedua negara untuk menguatkan kerja sama pertahanan.
Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral, tetapi juga berkontribusi terhadap perdamaian dan stabilitas regional.
Kerja sama yang semakin erat antara Indonesia dan Singapura membuka peluang besar untuk meningkatkan kolaborasi di berbagai bidang pertahanan termasuk industri pertahanan, operasi dan latihan militer, serta pendidikan.
BACA JUGA: Menhub Targetkan Uji Coba Bandara IKN Bulan Juli 2024
Prabowo dan Vivian Balakhrisnan sepakat hubungan erat antara Indonesia dan Singapura saat ini masih perlu diperkuat.
Mantan Danjen Kopassus ini menegaskan Kemhan berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama pertahanan yang ada saat ini menjadi lebih signifikan.