HARIAN DISWAY - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan kerja Duta Besar (Dubes) Korea Selatan untuk Indonesia Lee Sang Deok di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta pada Senin, 13 Mei 2024.
Kunjungan kerja tersebut membahas penguatan kerja sama antara Indonesia dan Korea Selatan yang sudah berjalan baik selama beberapa tahun terakhir.
Lebih jelas, Korea Selatan merupakan salah satu negara dengan nilai investasi yang tinggi di Indonesia. Bahkan, Negeri Ginseng tersebut berhasil menduduki peringkat ke-7 realisasi investasi di Indonesia pada periode tahun 2023 dengan nilai investasi sebesar USD 2,5 miliar.
Menko Ekon Airlangga Hartarto menerima kunjungan kerja dari Dubes Korea Selatan guna membahas penguatan kerja sama antara Indonesia dan Korea Selatan pada Senin, 13 Mei 2024.--Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia
BACA JUGA: Wakil Dubes Australia Steve Scott Pamit, Gelar Farewell Ride Bareng Cyclist di Jakarta
“Tentunya investasi ini berkontribusi besar dalam pembangunan industri dan penciptaan lapangan kerja di Indonesia,” ujar Airlangga dalam kesempatan yang sama.
Terlebih, investasi tersebut merupakan perwujudan kerja sama multi sektor meliputi sektor transisi energi, kesehatan, hingga ekonomi digital.
Tidak berhenti disitu, pertemuan tersebut juga membahas mengenai persiapan Airlangga yang akan melakukan kunjungan kerja ke Korea Selatan dan bertemu dengan beberapa menteri Korea Selatan untuk membahas keberlanjutan kerja sama dengan lebih rinci.
BACA JUGA: Prabowo Terima Dubes Jepang dan Amerika Serikat Untuk ASEAN, Bahas Kerjasama Pertahanan
Dubes Korea Selatan Lee Sang Deok menyebut dirinya akan memfasilitasi pertemuan Airlangga dengan Menteri Perdagangan, Industri, dan Energi (MoTIE) Korea Selatan yang merupakan counterpart Indonesia dalam forum Joint Committee on Economic Cooperation (JCEC).
Dubes Korea Selatan Lee Sang Deok melakukan kunjungan kerja ke Indonesia dan menemui Menko Ekon Airlangga Hartarto pada Senin, 13 Mei 2024.--Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia
Selain itu, Menko Ekon tersebut akan bertemu dengan Menteri Pertanian, Pangan, dan Pedesaan (MAFRA) Korea Selatan untuk membahas rencana kerja sama pembangunan giant sea wall di sepanjangan Pantai Utara Jawa.
Lulusan Universitas Gadjah Mada itu juga dijadwalkan bertemu dengan Menteri Ekonomi dan Keuangan (MOEF) Korea Selatan dalam rangka membahas percepatan implementasi dari Implementing Arrangement Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-IKCEPA).
Bahkan, ia juga akan menemui beberapa pengusaha Korea Selatan untuk membahas peluang kerja sama yang mungkin terjadi.