Tentu, lanjutnya, agar isu tersebut tidak melebar ke mana-mana. Saat ini, penanganan laporan yang melibatkan Kaesang dan Bobby itu juga telah dilimpahkan KPK dari Direktorat Gratifikasi ke Direktorat PLPM.
Anda sudah tahu, kehebohan itu bermula dari istri Kaesang, Erina Gudono, mengunggah foto jendela pesawat berbentuk oval lewat akun Instagramnya @erinagudono.
Warganet lantas menduga gambar itu adalah jendela private jet. Sebab berbeda dengan bentuk jendela pesawat komersial.
Sejumlah pihak menelusuri bahwa jet pribadi itu merupakan Gulfstream G650E milik Garena, perusahaan asal Singapura.
BACA JUGA:Heritabilitas Politik Gibran dan Kaesang dalam Genopolitik
BACA JUGA:Jokowi Mulai Ngantor di IKN, Hari Ini Ajak Rapat TNI dan Polri, Besok Sidang Kabinet Terakhir
Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman dan dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubaidillah Badrun melaporkan Kaesang ke KPK atas dugaan tindak pidana korupsi berupa penerimaan gratifikasi dalam bentuk fasilitas jet pribadi pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Sebelumnya, KPK sempat menyatakan tidak akan mengusut dugaan gratifikasi tersebut. Sebab, tidak memiliki kewenangan.
Hal itu disampaikan Ketua KPK Nawawi Pomolango beberapa waktu lalu. Menurutnya, sosok Kaesang tidak bisa dilihat individu secara personal belaka.
BACA JUGA:Jokowi Pamit Lagi: Mohon Maaf Kalau Ada Policy yang Kurang Berkenan
BACA JUGA:Jokowi Habiskan Masa Akhir Jabatan di IKN, Ini Agenda Hariannya!
Ia pun menepis anggapan yang menyebut bahwa Kaesang bukan pejabat publik sehingga tak layak dimintai klarifikasi soal dugaan gratifikasi.
Sebab, kata Nawawi, bisa terdapat perdagangan pengaruh yang termasuk jenis korupsi di dalamnya.
Kaesang Pangarep keluar dari Kantor DPP PSI dan memilih untuk tidak memberikan komentar terkait isu dugaan gratifikasi terkait penggunaan pesawat jet pribadi-Disway.id/Fajar Ilman-
Sementara Bobby diketahui menggunakan jet pribadi melalui foto yang tersebar di media sosial.