HARIAN DISWAY - Nama P Diddy masih menghiasi platform media sosial dan Hollywood. Selain karena kasus hukumnya, kekayaan sang rapper juga menjadi bahan perbincangan publik.
P Diddy, atau Sean John Combs adalah salah satu sosok yang telah membangun karier cemerlang di berbagai bidang bisnis, mulai dari label rekaman hingga bisnis minuman keras atau beralkohol.
Namun, di balik gemerlap kesuksesannya, P Diddy kini harus menghadapi tuduhan serius yang bisa menghancurkan reputasinya.
Pada 16 September 2024, P Diddy ditangkap atas dugaan keterlibatan dalam perdagangan seks dan prostitusi.
Jika tuduhan ini terbukti dalam persidangan, ia bisa dijatuhi hukuman seumur hidup.
Berita ini mengguncang publik, terutama mengingat statusnya sebagai salah satu ikon dunia hiburan dan bisnis.
BACA JUGA:6 Teori Konspirasi Beyonce dan Jay-Z yang Berkaitan dengan P Diddy
Label Bad Boy Records milik P Diddy. --tumblr @badboyrecords
Meskipun tengah menghadapi masalah hukum yang berat, tidak bisa dipungkiri bahwa P Diddy adalah figur yang telah lama dianggap sebagai raja musik.
Ia layak mendapatkan label salah satu pengusaha kulit hitam paling sukses di industri hiburan.
Karier P. Diddy dimulai saat ia bekerja sebagai intern di Uptown Records, sebuah langkah awal yang membuka jalannya di industri musik.
Pada 1993, ia mendirikan label rekamannya sendiri, Bad Boy Records, yang menjadi fondasi kesuksesannya.
BACA JUGA:Dibeking Dr Dre dan 50 Cent, Eminem Diduga Tak Bisa Disentuh P Diddy
P Diddy kemudian melambung sebagai produser dan artis, menjadikan dirinya salah satu tokoh terpenting di dunia musik.
Selain itu, ia dikenal sebagai pengusaha sukses yang kerap mengadakan pesta mewah dan menciptakan momen ikonik di layar televisi. Keberhasilannya di industri musik membawanya meraih kekayaan yang besar.