Berebut Simpati Warga Pennsylvania, Kamala Kunjungi Gereja, Trump Berlagak Jadi Pegawai McDonald

Senin 21-10-2024,11:01 WIB
Reporter : Tri Septi Hari Nikita*)
Editor : Taufiqur Rahman

BACA JUGA:Publik Amerika Serikat Tuntut Kebijakan Penyelesaian Konflik di Gaza, Kamala Harris di Persimpangan

BACA JUGA:Kamala Harris Maju Jadi Calon Presiden AS, Persis Ramalan Kartun The Simpsons

Di sisi lain, Trump juga kedapatan menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Harris pada sebuah acara kampanye di Lancaster, Pennsylvania. Namun sayangnya hal itu mengundang cemoohan dari para hadirin.

“Selamat ulang tahun, dan masih banyak lagi, dan saya bersungguh-sungguh,” kata Trump.

Meskipun selanjutnya ia kembali mengkritik kebijakan Harris dan berspekulasi bahwa lawannya tersebut mungkin memiliki masalah kognitif.

Trump juga diketahui menyebut Harris sebagai “wakil presiden yang buruk” pada rapat umum sebelumnya di Pennsylvania.

Wilayah tersebut merupakan wilayah dengan jumlah pemilih terbesar di antara negara-negara bagian yang menjadi ajang persaingan dua kandidat. Tak heran keduanya berebut suara rakyat Pennsylvania dengan berbagai kampanye yang mereka lakukan.

*)mahasiswa Politeknik Negeri Malang, peserta Magang Regular di Harian Disway

Kategori :