Pemkot Surabaya Kembangkan Kampung Sayur di 31 Kecamatan, Ditanam Dengan Metode Hudroponik

Minggu 27-10-2024,10:00 WIB
Reporter : Melinda Rahma Puspa*
Editor : Taufiqur Rahman

Macam-macam sayur yang ditanam di Kampung Gangnam Rojo ada banyak jenis, seperti pokcoy, kangkung, brungkul, bayam, bayam brazil, sawi samhong, bayam merah, Lombok, terong. “Kebetulan untuk sawi samhong, kita adalah terbaik diantara 11 kampung sayur,” tambah Suwati.

Selain dipasarkan secara langsung, sayur-sayur hasil panen juga banyak yang diolah dan dijadikan produk turunan seperti jus pokcoy, pudding pokcoy, dan bolu pokcoy.

Produk-produk tersebut sering diperjual belikan di daerah Taman Bungkul dan selalu habis.

Suwarti pun menyampaikan harapan agar Kampung Gangnam Rojo ini bisa tetap dalam binaan DKPP dalam pemberdayaan kampung sayur yang sudah ada.


Panen sayur kangkung hidroponik di Kampung Sayur Gangnam Rojo, Jl. Kalidami Gg. VI, Surabaya.-Angelita Ariko Pinkan -HARIAN DISWAY

Selain warga Kampung Gangnam Rojo, Kelurahan Mojo, dan DKPP, ada juga mahasiswa MSIB yang turut berperan dalam mempublikasikan Kampung Gangnam Rojo.

Mereka membantu memperkenalkan Kampung Sayur sebagai eduwisata kepada masyarakat luas dengan mengenalkan kegiatan panen sayur yang dilaksanakan melalui konten-konten yang akan dibagikan.

BACA JUGA:Khofifah Janji Renovasi Pasar Sayur di Magetan

BACA JUGA:DKPP Kota Surabaya Gelar Pelatihan Budidaya Kepiting Bakau di Kampung Oase Ondomohen

Nafidzah Salsabila Firdausi, mahasiswa Universitas Hasanuddin , perwakilan mahasiswa MSIB Batch 7 Kampung Gangnam Rojo, menyampaikan perannya dalam kegiatan tersebut.

"Tugas kami mempublikasikan Kampung Sayur ini supaya lebih dikenal khalayak. Prosesnya seru dan menyenangkan, walau sempat ada beberapa kendala," ujarnya.

Dengan kolaborasi antara warga, DKPP, dan dukungan dari mahasiswa MSIB, kampung ini terus berkembang sebagai pusat edukasi dan produksi sayur.

Harapannya, Kampung Gangnam Rojo akan terus menjadi inspirasi bagi kampung lain dalam membangun kemandirian pangan sekaligus menjadi daya tarik eduwisata yang mendukung perekonomian lokal.

*)mahasiswa magang dari jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Airlangga

Kategori :