Manfaat Cryo Stimulasi sebagai Terapi Suhu Rendah untuk Meningkatkan Kualitas Tidur

Senin 18-11-2024,09:00 WIB
Reporter : Fatra Aditya*
Editor : Heti Palestina Yunani

HARIAN DISWAY - Guna meningkatkan kualitas tidur, para peneliti menyarankan satu terapi sederhana yaitu cryo stimulasi. Perawatan dengan suhu rendah ekstrem untuk merangsang reseptor termo di kulit dan meningkatkan penyembuhan cedera.

Berdasarkan studi terbaru, menjalankan perawatan ini secara rutin dapat meningkatkan kualitas tidur seseorang, perawatan ini dilakukan dengan cara menghabiskan waktu di ruangan bersuhu dingin yang ekstrem selama lima menit.

Namun, efek dari perawatan cyro stimulasi ini hasilnya sangat berbeda antara yang dialami oleh wanita dan pria. Bahkan faktanya, para wanita akan merasakan manfaat perawatan ini lebih besar daripada pria.

BACA JUGA: Harapan Baru Bagi Penderita Tuli Mendadak: Terapi Oksigen Hiperbarik Tunjukkan Hasil Menjanjikan!

Uji coba dari cryo stimulasi, melibatkan 20 orang terdiri dari sembilan wanita dan sebelas pria. Semua peserta uji coba tersebut menjalani cryo stimulasi selama lima hari dan kemudian menjalani aktivitasnya seperti normalnya hingga waktu tidur tiba. 

Mereka juga dilarang mengonsumsi alkohol dan menghindari faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kualitas tidur. Data fisiologi serta pola tidur dari peserta terus dipantau selama lima hari dengan menggunakan sensor aktivitas otak.

Juga menggunakan actigraph pada pergelangan tangan dan sensor detak jantung. Salah satu hasil yang cukup penting dari uji coba tersebut adalah, untuk meningkatkan kualitas tidur, tidak cukup hanya menjalankan satu sesi perawatan cryo stimulasi.
Perawatan cryo stimulasi selain meningkatkan kualitas tidur, perawatan ini dapat membantu atlet pulih dari terkena cedera. --iStockphoto

BACA JUGA: Terapi Seluler, Terobosan Baru untuk Kesehatan Tulang

Peneliti mencatat untuk menghasilkan kualitas tidur setidaknya menjalani perawatan ini selama 3 hingga 5 sesi. Para peneliti itu mencatat bahwa kualitas tidur meningkat dari rata-rata 3,4 menjadi 3,9 pada peserta wanita.

Selain itu, tingkat kecemasan menurun dari 43 menjadi 38. Sebenarnya, penelitian ini difokuskan pada individu yang tidak mempunyai masalah dengan tidur. Namun, perawatan ini sangat bermanfaat bagi mereka yang memiliki gangguan tidur.

Perawatan cryo stimulasi selain meningkatkan kualitas tidur, perawatan ini dapat membantu atlet pulih dari terkena cedera. Selain itu, juga bermanfaat untuk orang yang mengalami peradangan kronis atau demensia.

BACA JUGA: Tak Perlu ke Luar Negeri! RS Bhayangkara Polda Jatim Kini Bisa Layani Imunoterapi Untuk Kanker

“Penggunaan dingin (suhu) untuk tujuan terapeutik sudah ada sejak zaman Yunani Kuno. Namun, kita masih belum mengetahui jumlah dingin yang tepat guna menghasilkan manfaat bagi tidur,” kata Olivier Duppy, peneliti studi cryo stimulasi.(*)

*) Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam

Kategori :