SURABAYA, HARIAN DISWAY - Suasana akhir tahun mulai terasa. Hal itu ditandai dengan berbagai acara rutin di Desember. Termasuk tradisi yang dimiliki oleh Disway, yakni menggelar Gathering Perusuh Disway edisi ke-3.
Ya, Anda sudah tahu, Perusuh Disway adalah sebutan bagi para pembaca maupun komentator Catatan Dahlan Iskan. Mereka rutin mengadakan pertemuan setiap Desember.
Gathering pertama digelar di Agrowisata Kampung Agrinex, Pandeglang, Banten, pada 30-31 Desember 2022. Kemudian gathering kedua digelar di Prambanan, Yogyakarta, pada 15-16 Desember 2023. Lalu kali ini berlangsung di Kota Surabaya-Pacet, Mojokerto, pada 14-15 Desember.
BACA JUGA:Mobil Listrik Tiongkok Ambil Ceruk Pasar
Tahun ini jumlah perusuh 40 orang. Seperti biasa, para perusuh itu datang dari berbagai daerah. Dan sudah tiba di Hotel Sahid, Surabaya, sejak pukul 13.30 siang tadi.
Salah satunya, Duwi Eko Setiyogomo, datang dari Banyuwangi. Ia pun langganan ikut Gathering Perusuh Disway.
"Tadi naik kereta, enak turun di Stasiun Gubeng Lama. Jalan sebentar ke hotel," katanya saat ditemui di lobi Hotel Sahid, Surabaya, pada Sabtu, 14 Desember 2024.
BACA JUGA:Belajar Saling Toleransi dari Tiongkok
Selain itu, ada pula Susanto yang cukup lama menantikan kesempatan ini.
Sebab, pada Gathering Perusuh Disway edisi pertama dan ke-2, ia tak ikut karena tak ketinggalan informasi.
Pada November 2024 lalu, barulah Susanto mendapat informasi bahwa akan digelar kembali Gathering Perusuh Disway edisi ke-3.
"Saya membaca Harian Disway setiap hari. Ketika melihat ada informasi tentang Gathering Perusuh Disway, saya langsung menghubungi panitia melalui WhatsApp," kata Susanto.
BACA JUGA:Gathering Perusuh Disway 2023 (1): Perusuh Disway Lebih Penting daripada Disway
BACA JUGA:Gathering Perusuh Disway 2023 (2): Bahas Isu Pendidikan Hingga Pupuk Bersubsidi
Susanto juga mengajak putranya, Rogerio Yelo Susanto, yang baru pulang dari Jakarta untuk liburan kuliah.