BACA JUGA: Polisi Ungkap Motif Kasus Penganiayaan Dokter Koas di Palembang
Berikutnya, 9). Best Design in Haute Couture Category: Steffani Hothamto, 10). Best Fashion Showcase Display in Ready to Wear Category: Shellina, dan 11). Best Fashion Showcase Display in Haute Couture Category: Joanne Andreas.
Selama berkarya, Afen mengawal penerjemahan ide-ide itu. Sebagai mentor, Afen ikut membantu mendorong spirit mereka agar tak mudah jatuh. Terkadang Afen harus bertindak seperti orang tua mereka yang membutuhkan motivasi.
Agar tidak mudah menyerah. “Tidak semua siswa saya akhirnya sampai di titik ini. Ada beberapa yang terpaksa tak ikut graduation show tahun ini karena banyak hal yang masih harus diatasi,“ terangnya.
BACA JUGA: Akses Transportasi Ke Wilayah Terdampak Banjir Sukabumi Mulai Pulih
Karena itu, Afen bangga dengan para siswa yang mengikuti graduation show. Dia puas jika bisa mendidik siswanya hingga mencapai tujuan. “Saya bilang, selama proses berkarya perdana inilah tantangan penting menuju karier," katanya.
"Jika berhasil mengatasi kendalanya sekarang maka kalau ada masalah lain lagi di depan, mereka bisa mencari penyelesaiannya dengan cara baru. Karakter tangguh dalam berjuang itu harus dibawa seterusnya jika ingin sukses,“ ujarnya.
Berdiri sejak 2009, Afen telah melahirkan 450 lebih desainer. Meskipun merasakan susah payahnya mendirikan dan mengelola, bahkan sekaligus menjadi pengajar di sekolah busana impiannya, Afen berkomitmen.
Yakni terus setia mendidik anak-anak muda kreatif yang bercita-cita menjadi desainer seperti dirinya. Apalagi dia melihat banyak talenta unggul yang berpeluang besar untuk dididik.
Karya Yasmin Luthfia dengan judul Gothic Nouveau yang menggabungkan yang lama dan yang baru ke dalam desain yang dapat dikenakan. --Flip Photowork
Afen yakin dia tak sendirian dalam mewujudkan keinginannya itu. Terbukti, dukungan kepada PISON AFF makin besar. “Begitu acara ini selesai, PISON AFF ada agenda dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen)," katanya.
"Kami diminta mengikuti Gelar Hasil Karya Peserta Didik Kursus dan Pelatihan 2024 di Plaza Insan Berprestasi pada 17 Desember 2024 nanti. Nah, PISON AFF satu-satunya yang mewakili kursus di bidang fashion design," katanya.
BACA JUGA: Gerak Jalan Mojosuro 55 KM, Hujan Tak Bikin Peserta Patah Semangat
Dijelaskan Afen, kesempatan itu adalah sebuah kepercayaan besar untuk PISON AFF. Gelar Hasil Karya Peserta Didik Kursus dan Pelatihan 2024 itu hadir memberikan apresiasi kepada Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) seperti PISON AFF.
Juga untuk Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK), pemerintah daerah, dan dunia kerja atas kontribusinya dalam mendukung pendidikan vokasi nonformal yang mencetak SDM unggul.
“Bagi PISON AFF yang saya dirikan dengan swadaya, acara ini membawa semangat lagi bagi kami untuk melahirkan lulusan terbaik,“ katanya, seusai graduation show, pada Jumat, 29 November 2024 lalu.