"Pemeriksaan awal yang sederhana (10.200 puskesmas) bisa. Pemeriksaan awal ini kayak gula darah, anemia. Untuk pemeriksaan lanjutan misalnya EKG (elektrokardiografi) untuk yang hipertensi dan gula darahnya tinggi," lanjut Maria.
"Kalau EKG di puskesmas itu belum ada, nanti dirujuk ke puskesmas terdekat. Nanti akan diinformasikan ke pasien tersebut," tutupnya.
Dengan adanya Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengakses layanan kesehatan yang berkualitas dan mendeteksi kondisi kesehatan sejak dini, sehingga dapat mencegah penyakit yang lebih serius di masa depan.(*)
*) Mahasiswa magang DIP dari Universitas Airlangga.