Mutilasi Bekasi Cocok dengan Teori Fadil
Pembunuhan dengan mutilasi 12 potong menghebohkan Bekasi. Korban adalah driver ojek online pria, RS, 28. Potongan-potongan ditemukan di tiga tempat berbeda, Bekasi–Cikarang, Jabar. Pelaku MAP, 29, dan FM, 20, ditangkap.
-------------
GERAK polisi sangat cepat. Potongan tubuh ditemukan Sabtu (27/11) pagi. Identifikasi sidik jari. Sorenya, seorang pelaku pria ditangkap. Minggu (28/11) satu pelaku pria lagi ditangkap.
"Motifnya dendam," kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulfan dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya Minggu. "Dua pelaku sama-sama sakit hati kepada korban."
Kecepatan gerak polisi kelihatan di kronologi, berikut ini:
Sabtu, pukul 05.00, pengendara motor melihat bungkusan besar. Di pinggir jalan pantura, di depan bengkel yang masih tutup. Di Kedungwaringin, Bekasi.
Pemotor pria itu berhenti. Turun dari motor. Mendekati bungkusan plastik. Membukanya. Menyembul, kaki manusia. Gempar.
Polisi dari Polres Bekasi datang. Membuka bungkusan. Ada sepuluh potong tubuh manusia. Setelah dirangkai, terdiri atas dua kaki (sebatas pangkal paha) dan tangan kiri (sebatas pangkal lengan). Semua dikirim ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Sidik jari kiri diambil. Diketahui, korban inisial RS. Alamat di Kampung Buwek, Tambun, Bekasi. Keluarga RS langsung mengenali potongan tubuh itu. Menurut keluarga, RS sudah dua pekan tidak pulang. Sehari-hari RS driver ojol, khusus kurir makanan.
Paman RS bernama Zarul Ulia, 52, kepada wartawan mengatakan:
"Ia (RS) ngojek khusus orderan makanan. Pulangnya malam-malam. Padahal, ibunya sudah melarang pulang malam."
Ditanya, apakah RS punya musuh? Dijawab: "Anaknya baik. Setahu saya, tidak ada musuh."
RS biasa mangkal di sebuah warung dekat SPBU Manunjaya, Tambun, Bekasi. Di situ banyak sopir ojol ngumpul, menunggu order.
Sopir ojol di situ bernama Rizal, 42, kepada wartawan mengatakan: "Hampir tiap hari saya ngobrol dengan dia (RS) di sini. Terakhir, dua hari lalu (Kamis, 25/11). Ia orangnya suka bercanda."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: