Suamimu Kencanduan Game Online? Coba Baca Novel Karya Altami N.D. Bun..

Suamimu Kencanduan Game Online? Coba Baca Novel Karya Altami N.D. Bun..

Foto Altami N.D bersama novelnya, Penaka di acara Meet and Greet dengan tajuk Confession of Metropop Writer pada tanggal 16 Oktober 2022 di Gramedia Emerald Bintaro.-Dari Altami N.D untuk Harian Disway -

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Kehidupan setelah pernikahan adalah sebuah teka-teki bagi banyak orang. Banyak orang yang berkata bahwa kehidupan setelah menikah tak seindah yang dibayangkan. 

Altami Nurmila Daniari atau yang dikenal dengan nama Altami N.D kemudian menulis sebuah novel metropop yang menceritakan tentang masa-masa awal pernikahan. 

Novel ini diberi judul Penaka. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata penaka adalah sebagai; seperti; seolah-olah. 

Novel bergenre soft fantasy itu diterbitkan Oktober 2022 oleh Gramedia Pustaka Utama sebanyak 216 halaman. Novel ini adalah buku kedua dari Altami N.D setelah buku pertamanya, A Week Long Journey yang terbit pada 2015. 

Penaka mengisahkan tentang dinamika pasangan suami istri yang baru saja menikah dan masih memasuki usia pernikahan dibawah tujuh tahun. Usia dimana biasa dikenal sebagai masa-masa terberat dalam pernikahan.

Sofia, karakter utama dalam novel ini dikisahkan sebagai seorang ibu muda yang memiliki masalah komunikasi dengan suaminya, Laksana. 

BACA JUGA:Terkesima Pidato Yahya Staquf

BACA JUGA:Selamat Datang Abad ke-2 NU


Cover novel Penaka karya Altami N.D.-Gramedia-

Yang membuat novel ini menarik adalah bagaimana plotnya dikisahkan dengan cara yang tidak biasa. Sofia diceritakan sedang merasa kesal-kesalnya dengan sang suami karena kecanduan game online dan mengabaikan hal-hal yang ada disekitarnya.

Kekesalan ini kemudian memuncak hingga akhirnya Sofia berniat untuk berpisah dari Laksana dan menjadi orang tua tunggal. 

Sofia ingin melanjutkan mimpinya daripada hanya berdiam diri dengan perilaku suaminya. Namun, keesokan harinya sesuatu yang aneh ketika ia bangun dari tidurnya. 

Alih-alih bangun sebagai dirinya sendiri, ia malah terjebak di sebuah botol minum! Tak hanya menjadi botol minum, wujudnya bisa berubah-ubah menjadi anjing, kucing, bahkan orang yang ia tidak kenal. 

Dalam kebingungannya ini, Sofia melihat banyak rahasia yang ia tidak ketahui sebelumnya. Ia kemudian melakukan banyak perjalanan untuk bisa kembali kepada wujud aslinya.

Penaka memuat banyak topik yang berkaitan dengan keluarga. Membuat para pembacanya merasa dekat dengan para tokoh yang ada. 

BACA JUGA:Diungkap Polisi, Berondong Kuras Harta

BACA JUGA:Kata Gen-Z di Puncak Resepsi 1 Abad NU: Sarapan, Ngopi, hingga Tempat Istirahat Disediakan Warga Ndarjo

Dalam perjalanannya menulis Penaka, Altami N.D yang memang sudah menulis sejak tahun 2015 ini menyempatkan waktunya di sela-sela kegiatan menjalani peran sebagai ibu dari dua anak. 

Keberadaan sang suami dan keluarga yang menjadi support system juga amat membantunya dalam mengerjakan novel ini.

"Saya kan, sudah tujuh tahun tidak menerbitkan novel. Karena ya saya harus jadi ibu baru, terus kuliah pascasarjana. Saya mulai menulis lagi di tahun 2020, waktu pandemi karena menulis itu sesuatu yang menyenangkan bagi saya. Menariknya tuh, waktu nulis Penaka saya masih punya anak kecil, jadi nulisnya kalau enggak malam-malam banget, ya pagi-pagi banget," jelasnya. 

 

Penaka terlahir dari lingkungan sekitar Altami N.D yang seorang ibu rumah tangga. Lewat teman-teman yang juga ada di posisi yang sama, ia merasa bahwa masalah-masalah yang mereka hadapi ternyata begitu mirip. 

Dari sini kemudian, tak sekadar sebuah cerita yang bisa dibaca, ia juga ingin menulis novel yang sesuai dengan realita banyak orang. 

"Kebetulan teman-temanku juga sudah pada menikah. Waktu ketemu, kita tukar kabar dan curhat juga masalah keluarga. Ujungnya, tuh yang kami bahas sebenarnya sama, soal komunikasi diantara keluarga. Ada yang mungkin suaminya kecanduan game online seperti Laksana, ada yang kecanduan modif motor, lah. Disitu aku dan teman-temanku melihat kok, kayaknya belum ada novel yang membahas soal early marriage gitu," tuturnya saat diwawancarai oleh Tim Harian Disway pada hari Kamis, 02 Februari 2023. 

Penaka sukses menarik perhatian para pembacanya, termasuk salah satunya Yorin. Meskipun ia belum pernah mengalami, tetapi ia mengaku sangat menikmati novel dengan jalan cerita yang tidak biasa ini. 

"Penaka ini salah satu novel dengan konsep yang unik, but not in a bad way. Kalau aku, sih belum pernah baca novel dimana tokoh utamanya bisa berubah jadi benda mati, hewan, maupun orang lain. Jadi selama baca novel ini, semuanya baru buat aku dan seru banget. Amanat novel ini juga tersampaikan dengan bagus meskipun ada beberapa yang aku kurang relate karena belum menikah, hehe," ungkapnya. 

 

BACA JUGA:Puncak Resepsi 1 Abad NU Usai, Semut Ijo Bergerak

BACA JUGA:Ratusan Atlet Koni Sidoarjo Jadi Relawan Kebersihan

Dengan adanya Penaka, penulis dengan akun instagram @altami_nd ini berharap akan banyak diskusi tentang komunikasi dalam keluarga. Ia ingin menyampaikan bahwa masalah komunikasi adalah permasalahan setiap orang tanpa memandang siapa mereka. 

"Saya berharap dengan diterbitkannya Penaka, akan muncul lebih banyak diskusi-diskusi tentang komunikasi dalam keluarga untuk kehidupan yang lebih baik. Karena bagaimanapun keluarga adalah unit terkecil di masyarakat yang membentuk struktur dari negara gitu. Dan saya berharap semoga para pembaca dari Penaka ini bisa mengambil keputusan yang lebih baik dari tokoh-tokoh yang ada di Penaka." ucapnya.  (Ilal Muthoharoh)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: