Investasi Surat Berharga Negara Kini Bisa Lewat Livin' by Mandiri

Investasi Surat Berharga Negara Kini Bisa Lewat Livin' by Mandiri

Surat Berharga Negara kini hadir di Aplikasi Livin' by Mandiri.-Bank Mandiri-

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Aplikasi Livin’ by Mandiri terus dikembangkan. Salah satunya penambahan fitur Livin’ Investasi berupa Surat Berharga Negara (SBN) Ritel Perdana yang dapat menjadi pilihan investasi menarik bagi nasabah. 

 

Senior Vice President Wealth Management Bank Mandiri Sista Pravesthi mengatakan bahwa pilihan produk investasi itu disematkan di Livin’ by Mandiri bertepatan dengan masa penawaran Sukuk Ritel seri SR018 dari Kementerian Keuangan. Dimulai 3 Maret 2023.

 

Surat Berharga Negara (SBN) adalah surat berharga yang diterbitkan pemerintah untuk membiayai anggaran negara. Melalui investasi SBN, kita meminjamkan uang kepada pemerintah dan sebagai gantinya kita akan mendapatkan keuntungan berupa kupon (bunga obligasi).

Sebagai bagian dari transformasi digital dan untuk menjadi urban locomotive, Bank Mandiri melalui divisi Wealth Management menyediakan berbagai solusi investasi melalui platform digital guna memperluas target segmen ke nasabah retail. 

 

Setelah sebelumnya menghadirkan produk reksa dana, kini Bank Mandiri membuka akses untuk produk SBN ritel di platform digital Livin’ by Mandiri” ujar Sista di Jakarta, Senin (6/3).

 

Tahap pemesanan SBN Ritel Perdana di Livin’ by Mandiri pun sangat ringkas. Nasabah pengguna Livin’ by Mandiri hanya perlu mengikuti alur pendaftaran di fitur Livin’ Investasi. 

 

Setelah itu, nasabah sudah dapat langsung mulai berinvestasi pada produk SBN Perdana dengan minimum pemesanan Rp 1 juta. Demikian pula proses redeem yang mudah dilakukan nasabah, saat dibutuhkan.

 

“Melalui Livin’ by Mandiri, nasabah dapat secara leluasa memilih berbagai produk investasi sesuai dengan profil risiko masing-masing nasabah serta memantau portofolio yang dimiliki kapan saja dan di mana saja di dalam satu aplikasi, termasuk portofolio SBN yang telah dimiliki sebelumnya,” imbuhnya. 

 

Penawaran produk investasi SR018 itu merupakan bentuk dukungan kuat Bank Mandiri kepada Kementerian Keuangan sebagai mitra distribusi. “Lewat kehadiran pilihan investasi SBN Ritel di Livin’ by Mandiri, kami optimis pemesanan SR018 melalui Bank Mandiri dapat mencapai Rp 4 triliun,” lanjut Sista. 

 

Sebagai wujud implementasi dukungan serta perluasan edukasi dan sosialisasi SR018 kepada masyarakat, Bank Mandiri menjadi mitra distribusi pertama yang memasarkan produk SR018 kepada para diaspora di Singapura dan Hong Kong. 

 

Tidak hanya itu, Bank Mandiri juga menggandeng Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura dan Konsul Jenderal Republik Indonesia di Hong Kong untuk menyelenggarakan program edukasi tentang SBN Ritel dan investasi kepada para diaspora.

 

Kehadiran produk SBN Ritel Perdana pada fitur Livin’ Investasi diprediksi bakal memperkuat pertumbuhan bisnis Wealth Management Bank Mandiri. Khususnya pada investor ritel. Adapun, sampai dengan akhir Februari 2023 total investor pengguna Livin’ Investasi telah menembus lebih dari 200 ribu investor, dari jumlah tersebut sebanyak 70 persen merupakan investor baru.

 

“Bank Mandiri berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi finansial dan investasi terlengkap bagi nasabah yang sesuai dengan kebutuhan serta perkembangan teknologi di era digital saat ini,” ungkap Sista. 

 

Untuk keterangan lebih lanjut mengenai produk SBN pada fitur Livin’ Investasi, nasabah Bank Mandiri dapat mengunjungi bmri.id/livinsbn

 

Tentang Bank Mandiri

 

Bank Mandiri merupakan salah satu bank BUMN terkemuka di Indonesia dengan layanan finansial kepada nasabah yang meliputi segmen usaha Corporate, Hubungan Kelembagaan, Commercial, Micro & SME, Consumer Banking, Treasury dan International Banking.

 

Bank Mandiri pada saat ini bersinergi dengan beberapa perusahaan anak untuk mendukung bisnis utamanya yaitu: Mandiri Sekuritas (jasa dan layanan pasar modal), Bank Syariah Indonesia (perbankan syariah), Bank Mandiri Taspen/Mantap (kredit UMKM), AXA-Mandiri Financial Services (asuransi jiwa), Mandiri InHealth (asuransi kesehatan), Mandiri AXA General Insurance (asuransi umum), Mandiri Tunas Finance (jasa pembiayaan), Mandiri Utama Finance (jasa pembiayaan), Mandiri International Remittance (remitansi), Mandiri Europe (treasury & financial institution), dan Mandiri Capital Indonesia (pembiayaan modal ventura).

 

Dalam ekspansi bisnis, Bank Mandiri terus mengembangkan layanan dan produk perbankan digital yang mampu memenuhi berbagai kebutuhan nasabah korporasi dan retail. 

 

Kopra by Mandiri merupakan solusi digital bagi industri  nasional yang menyatukan para korporasi sampai pelaku usaha kecil menengah dalam suatu ekosistem digital single access yang sangat mudah dan solutif seperti layanan Cash Management, Forex, Trade & Guarantee, Supply Chain Management, Virtual Account sampai solusi keuangan terintegrasi berbasis Application Programming Interface (API). 

 

Sedangkan layanan digital retail meliputi aplikasi Livin’ by Mandiri, kartu prabayar Mandiri e-money, serta layanan informasi berbasis kecerdasan buatan Mandiri Intelligent Assistant (MITA) pada akun resmi WhatsApp Bank Mandiri di +62 811-84-14000.

 

Hingga Desember 2022, jaringan Bank Mandiri telah tersebar di seluruh Indonesia yang meliputi 4.050 jaringan kantor, yang terdiri dari 2.363 kantor cabang dan 1.687 kantor mikro.

 

Layanan distribusi Bank Mandiri juga dilengkapi dengan 13.068 unit ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus, Electronic Data Capture (EDC) serta jaringan e-banking yang meliputi New Livin' by Mandiri, SMS Banking dan Call Center 14000.  (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: