Heboh KDRT Balqis dari Kapolda sampai Menko
KAPOLDA Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan bahwa kasus KDRT suami bernama Bani dan istri bernama Putri Balqis dilakukan penangguhan penahanan. -Foto/Dok/Andrew Tito-
Kasatreskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno kepada pers mengungkapkan, akhirnya suami istri itu sama-sama ditetapkan sebagai tersangka. ”Karena tawaran RJ (restorative justice) tidak ditanggapi, perkara kami proses. Keduanya berstatus tersangka,” jelasnya.
Perkembangan selanjutnya, Balqis ditahan di Mapolres Depok. Sebaliknya, Bani tidak ditahan.
Yogen: ”Karena tersangka suami (Bani) minta izin berobat ke rumah sakit, karena kemaluannya sampai dirawat di rumah sakit. Katanya sampai dioperasi. Ada keterangan dokter.”
Kondisi tidak seimbang itu membuat pihak keluarga Balqis sakit hati. Lalu, adik Balqis, Sahara, memosting di medsos, bahwa ada perlakuan tidak adil di Polres Depok.
Unggahan itu disambut warganet, ramai. Dikomentari banyak orang. Viral. Warganet membela Balqis, menyalahkan Polres Depok. Seperti unggahan di atas.
Dua hari Balqis ditahan, jatuh sakit. Dia dalam kondisi mata kanan bengkak, didorong brankar, divideokan ayah Balqis, Noviansyah, langsung dilarikan ke IGD rumah sakit.
Rekaman video itu diunggah Sahara Hanum @saharahanum pada Rabu, 24 Mei 2023, di medsos. Kasus itu makin menyebar. Protes di medsos sangat ramai. Sampai akhirnya Kapolda Metro Jaya menyatakan, Menko Polhukam menelepon, menanyakan kasus itu.
Lebih heboh lagi, Noviansyah cerita ke wartawan, bukan sekali ini Bani menganiaya Balqis.
Noviansyah: ”Dulu, ketika mereka masih tinggal di Palembang, saya pulang dari Malaysia mampir menjenguk mereka di Palembang. Ternyata kondisi wajah anak saya lebam. Saya tanya, dia tidak mengaku. Tapi, cucu saya bilang, habis dipukuli ayah.”
Noviansyah kemudian mendesak Balqis agar cerita. Akhirnya Balqis cerita bahwa kondisi begitu (KDRT) sudah sangat sering, sejak awal pernikahan. Balqis tidak menggugat cerai karena sudah punya anak tiga. Tentu, itu menyedihkan Noviansyah.
Dari situ Noviansyah tahu berbagai hal tentang Bani. Di antaranya, Bani punya sakit bawaan lahir, semacam hernia.
Noviansyah: ”Jadi, laporan menantu saya ke polisi bahwa kemaluannya sampai dioperasi mungkin saja karena penyakit itu.”
Kecurigaan Noviansyah itu membuat ia penasaran. Ia lalu berupaya mencari tahu kondisi menantunya pasca dibiarkan bebas oleh polisi, sedangkan Balqis ditahan. Akhirnya Noviansyah menemukan jawaban mengejutkan.
”Menantu saya memang minta izin ke polisi untuk berobat kelamin. Tapi, ternyata ia langsung pergi ke Lombok (NTB) rumah orang tuanya.”
Dilanjut: ”Saya tidak asal bicara. Saya ada bukti video. Kami kan punya grup WA keluarga. Videonya ada, tanggalnya jelas. Kelihatan jelas, ia sedang liburan, bersama orang tuanya, juga ada.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: