Latihan Gabungan TNI, Panglima Kogasratgab Pimpin Pasukan Kenali Medan

Latihan Gabungan TNI, Panglima Kogasratgab Pimpin Pasukan Kenali Medan

Anggota DPR RI Puan Maharani bersalaman dengan Pangdam V/Brawijaya sebelum meninjau Latihan Gabungan TNI di Situbondo, 31 Juli 2023.-Julian Romadhon-Harian Disway-

SITUBONDO, HARIAN DISWAY – Sekitar seribu personel melakukan pengenalan medan untuk latihan gabungan (Latgab) TNI, hari ini, Selasa, 1 Agustus 2023. Personel itu terdiri dari satuan kavaleri, armed, dan infanteri. Mereka dipimpin langsung oleh Panglima Komando Tugas Darat Gabungan (Kogasratgab) Mayjen TNI Farid Makruf.

 

"Ini kita lakukan untuk perang besok (hari ini, Selasa, 1 Agustus 2023). Kami sudah pelajari peta dan pelajari medan perang. Kami juga sudah menyiapkan pasukan untuk perang," kata pria yang menjabat sebagai Panglima Kodam V/Brawijaya itu, Senin, 31 Juli 2023.

 

BACA JUGA : Latihan Gabungan TNI Kogabwilhan II, Perang Bermula di Lautan Jawa

BACA JUGA : Latihan Gabungan TNI untuk Pengabdian Terakhir KRI Slamet Riyadi-352

 

Semua siap. Pun alutsista yang akan digunakan dalam manuver lapangan (Manlap) yang dilakukan di lapangan tempur milik pusat latihan tempur (Puslatpur) Marinir V/Baluran, Situbondo. Saat momen kenal lapangan itu, Mayjen TNI Farid Makruf membawa pasukannya sampai di posisi jarak serbuan.

 

"Dalam serbuan darat ini, kami dibantu oleh satuan Marinir," ungkapnya. Di latgab itu, akan ada juga serangan udara yang dilakukan oleh personel TNI Angkatan Udara. 

 


Pasukan melakukan latihan patroli dan pengenalan medan dalam Latihan Gabungan TNI di Situbondo, 31 Juli 2023.-Julian Romadhon-Harian Disway-

 

Lokasi latihan dibagi menjadi lima zona. Mulai daerah persiapan, garis awal, jarak serbuan, sasaran dan daerah konsolidasi. "Kami sudah siap dalam perang. Personel kami sekarang sudah bergerak dari Surabaya ke Situbondo menggunakan KRI. Besok (1 Agustus 2023, Red) kami akan turun," ungkapnya.

 

Dalam latgab serangan darat itu, Mahfud M.D. akan diangkat menjadi warga kehormatan Marinir. Penetapannya akan dilakukan di Pantai Banongan, seusai menurunkan personel TNI-AD dari dua kapal perang milik TNI-AL. Juga pendaratan tank amfibi milik Marinir.

 

Dalam operasi laut gabungan tersebut, beberapa tokoh hadir. Yakni, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, serta Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia Mahfud MD. 

 

Juga Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia Abdullah Azwar Anas, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman. (Michael Fredy Yacob)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: