Antre Masuk Museum Inggris, Lengan Ditusuk Pria Asing

Antre Masuk Museum Inggris, Lengan Ditusuk Pria Asing

Penangkapan pria penikam pengunjung di British Museum.-The Telegram-

INGGRIS, HARIAN DISWAY- Seorang pria asal negeri jam Bing Ben resmi ditahan kepolisian setempat usai menikam salah pengunjung di British museum. 

Mengutip laporan The Telegram, semula korban sedang mengantre masuk museum. Secara mengejutkan dihujam pisau tajam sepanjang 30 cm oleh pria yang tidak dikenal. Sambil berteriak dan melontarkan umpatan pelaku menusuk lengan korban pada Selasa, 8 Agustus 2023. 

BACA JUGA:Bek Man City Kyle Walker Bertahan di Etihad, Bayern Munchen Puyeng

BACA JUGA:Tragis! Ditemukan Sepasang Kekasih Mati Telanjang

Insiden tak diharapkan ini terjadi sekitar jam 10 pagi di luar gerbang di pintu masuk British Museum. British museum adalah salah satu tempat wisata yang terkenl di kota London. Tercatat museum ini menerima lebih dari empat juta pengunjung pada tahun 2022. 

Saksi mata yang menyaksikan insiden di tempat mengaku melihat korban seorang lelaki separuh baya yang berjalan terseok-seok dengan lengan kemeja basah oleh darah. Masyarakat terutama pengunjung menjadi kalut dan panik usai kejadian malang yang terjadi.

“Selama sepuluh tahun bekerja di toko ini, kali pertama saya melihat kejadian seperti ini,” tutur seorang manajer toko souvernir Distinctive London. 

BACA JUGA:Munas REI: Jokowi Tekankan Kualitas Rumah MBR Jangan Asal-Asalan

BACA JUGA:Jepang Bagikan Data Emisi Karbon Negara Berkembang, Hasil Observasi Satelit Ibuki II

Setelah penyerangan, para pengunjung museum dievakuasi petugas. Tak lama setelah menerima laporan penikaman, polisi langsung terjun ke lokasi kejadian dan menyergap sang pelaku. Jalan akses menuju British Museum juga ditutup petugas. 

Perubahan suasana dan kondisi paska penyergapan mendadak membuat sepi kota. Warga setempat menyebutnya dengan ‘like a ghost town’ atau ‘seperti kota hantu.’

Berdasarkan keterangan dari kepolisian, peristiwa penikaman ini bersifat tunggal serta tak membahayakan masyarakat. “Insiden ini sukar terjadi dan tidak membahayakan masyarkat umum lainnya,” demikian pernyataan kepolisian Metropolitan. 

Imbas dari peristiwa penikaman dadakan ini adalah penutupan museum pada pagi itu. Museum mulai beroperasi kembali pada hore hari dengan tingkat keamanan yang tinggi. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: