Wacana Jabatan Panglima TNI dan KSAD Diperpanjang Setahun ke Depan, Jokowi: Masih Proses!

Wacana Jabatan Panglima TNI dan KSAD Diperpanjang Setahun ke Depan, Jokowi: Masih Proses!

Jokowi memberi tanggapan mengenai perpanjangan masa jabatan panglima TNI dan KSAD-YouTube Sekretariat Presiden-https://youtu.be/ce4X8VrY1KA?si=VVnpUXS1FMFjz2Gk

HARIAN DISWAY - Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan jika usulan untuk memperpanjang jabatan Panglima TNI dan KSAD selama setahun ke depan bisa dipertimbangkan.

Hal itu disampaikan oleh Presiden Jokowi. Dalam kunjungannya kala meninjau PT. Pindad di Bandung, Jawa Barat, Selasa 19 September 2023.

Jokowi menjelaskan jika usulan mengenai perpanjangan jabatan panglima terbuka karena saat ini Indonesia tengah memasuki tahun politik.

Namun, pemerintah masih melakukan pengkajian apakah nanti jadinya Panglima TNI dan KSAD akan diperpanjang atau diganti.“Semua opsi ya bisa-bisa saja. Tapi semuanya masih dalam proses," ujar Jokowi, 19 September 2023.

Presiden RI itu kembali menegaskan jika proses yang ia sebutkan sebelumnya merupakan proses pergantian TNI dan KSAD. “Pergantiannya masih dalam proses,” tegasnya kembali pada awak media.

Sedangkan Ketua Komisi DPR 1, Meutya Hafid mengungkapkan jika presiden belum membuat pengajuan nama-nama panglima TNI dan KSAD siapa saja yang akan diperpanjang masa jabatannya.

BACA JUGA: Latihan Gabungan TNI, Panglima Kogasratgab Pimpin Pasukan Kenali Medan

“Tentu nanti yang kita tunggu adalah nama yang dikirimkan oleh presiden. Tapi kita belum ada surat masuk maupun belum mendengar rencana kapan akan dilakukan pergantian," ujar Meutya.

Meutya mengungkapkan, jika dirinya menyerahkan keputusan penuh kepada presiden mengenai opsi perpanjangan masa jabatan ini. Karena menurutnya, masa perpanjangan juga diperlukan karena sebentar lagi Pemilu 2024.

"Ya itu opsi, ada opsi perpanjangan, ada opsi pergantian dalam waktu dekat, kedua posisi secara bersamaan ya karena Panglima TNI dan Kasad," katanya.

"Tapi ini silakan pemerintah godok, khususnya presiden melihat mana opsi-opsi yang terbaik dari sini, saat ini opsi-opsi masih terbuka, semua opsi masih terbuka," lanjut Meutya. (Salsa Amalika)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: