Tipe-tipe Attachment dan Pengaruhnya Terhadap Hubungan, Kamu yang Mana?

Tipe-tipe Attachment dan Pengaruhnya Terhadap Hubungan, Kamu yang Mana?

TIPE-TIPE attachment dan pengaruhnya terhadap hubungan, kamu yang mana? -Ketut Subiyanto-Pexels

HARIAN DISWAY - Setiap orang pasti punya cara sendiri-sendiri untuk menjalin hubungan dengan orang yang dicintai.

Meski begitu, masih banyak orang yang tidak mengetahui tipe attachment mereka. Sehingga sulit untuk memahami pasangan dan hubungan yang sedang dijalani.

Mengetahui tipe attachment diri akan sangat membantu membantu memperbaiki hubungan dengan orang lain.

Ngomong-ngomong, apa sih attachment style itu?

BACA JUGA: Peneliti AS: Ngobrol Lebih Membahagiakan Ketimbang Main HP

Attachment style


TIPE-TIPE attachment dan pengaruhnya terhadap hubungan, kamu yang mana?-Kelvin Agustinus-Pexels

Attachment style adalah sebuah konsep yang menggambarkan bagaimana seseorang bisa menjalin hubungan dengan orang lain.

Attachment style biasanya mencakup hubungan dengan orang-orang yang memiliki peran besar di kehidupan. Seperti dengan orang tua, anggota keluarga yang lain, atau bahkan pasangan dan teman.

Tipe attachment seseorang biasanya terpengaruh oleh pengalaman masa kecil yang telah dilewati. Terutama ketika masa-masa pertumbuhan yang melibatkan orang tua atau pengasuh.

BACA JUGA: Bila Panic Attack Serang Anak dan Remaja, Orang Tua Bisa Berikan Bantuan Kok

Menurut Grace Suh, seorang konselor kesehatan mental asal New York, AS, gaya keterikatan terbentuk pada tahun pertama kehidupan bayi, tepatnya antara usia 7 - 11 bulan.

Selain orang tua dan pengasuh, pengalaman masa lalu dalam hubungan pertemanan ataupun hubungan romantis juga dapat membentuk tipe attachment seseorang.

Nah, inilah beberapa jenis attachment style yang biasa dimiliki seseorang.

BACA JUGA: Tip Anak Menghadapi Sikap Orang Tua Immature secara Emosional melalui Batasan dalam Hubungan

Secure Attachment

Orang yang memiliki tipe attachment ini cenderung bisa menjalin hubungan yang aman dan penuh kasih sayang dengan orang lain.

Cenderung terbuka dengan pasangannya, orang dengan tipe attachment ini nyaman dengan kedekatan dan keintiman serta mampu mengkomunikasikan kebutuhan dan perasaan mereka dalam hubungan.

Hal tersebut membuat mereka mampu memberi dan menerima dukungan emosional di hubungan mereka. Orang dengan tipe ini juga akan mempercayai pasangannya sehingga mereka tidak takut untuk ditinggalkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: the new york times