Sheikh Jassim Batal Beli MU, Sir Jim Ratcliffe dan Ineos Belum Menyerah

Ia kembali menegaskan preferensinya agar keluarga Glazer sepenuhnya mundur, menyebut bahwa mereka telah terlalu lama berada di Manchester. 

Sementara itu, Manchester United Supporters Trust (MUST) mengeluarkan pernyataan mendesak transparansi dan menekankan perlunya investasi baru di klub.

Sir Jim Ratcliffe.-Betrand Guay/AFP-

Pendukung tetap berharap dengan hati-hati, berharap untuk mendapatkan kejelasan mengenai rincian kesepakatan dan implikasinya bagi masa depan tim.

Pendukung United telah lama menyampaikan protes terhadap kepemilikan keluarga Glazer.

Mereka khawatir tentang utang yang terus bertambah dan penurunan performa klub.

BACA JUGA:Sheikh Jassim Ambil Alih Manchester United, David Beckham Jadi Duta Besar Klub

BACA JUGA:Ngotot Beli MU, Kekayaan Keluarga Sheikh Jassim Capai Rp 5,32 Biliun

Glazers, yang membeli klub pada tahun 2005 seharga 790 juta pounsterling, mengumumkan niat mereka untuk menjual pada November 2022, memicu gelombang demonstrasi baik di dalam maupun di luar Old Trafford.

Sir Jim Ratcliffe menjadi orang pertama yang dikaitkan dengan rencana itu. Ineos sudah punya pengalaman mengelola klub sepak bola, termasuk klub French Ligue 1 Nice dan klub Swiss Lausanne.

Ineos juga memiliki saham minoritas di tim Formula 1 Mercedes dan mengambil alih Team Sky berbasis di Inggris di dunia balap sepeda pada tahun 2019.

Kini fans MU menanti hasil dari rapat dewan United yang dijadwalkan pada hari Kamis, 19 Oktober 2023.

Dengan sedikit menahan napas, mereka bakal bertanya-tanya: Apakah masa depan klub ikonik dunia itu ada di tangan Ineos nantinya? (*)

Sumber: