Sumur dan Matahari (7): Jatuh Cinta itu Tidak Lebih Indah dari Masuk Penjara

Sumur dan Matahari (7): Jatuh Cinta itu Tidak Lebih Indah dari Masuk Penjara

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang menyidangkan kasus dugaan korupsi Dana Pensiun Pupuk Kaltim.-Dokumen Pribadi-

Namun istri saya juga merasakan bahwa ditahannya saya justru menjadikan situasi batin yang lebih tenang. Karena dia tidak lagi melihat saya menderita karena hujatan hujatan yang keji itu. Hal yang secara bersamaan juga saya rasakan. Sepertinya hujatan hujatan itu mengendor karena kegusaran itu sudah terbayarkan dengan jeruji penjara.

Saat di rutan saya menimbang nimbang nasib saya … Am I a loser

Lalu saya mencoba berhitung karunia yang sudah Tuhan limpahkan kepada saya selama ini jika dibanding dengan ketidak beruntungan saya dengan kasus ini. Salah satu karunia terbesar dari Tuhan adalah kehadiran istri dalam hidup saya. 

Saya merasa kehadirannya adalah karunia Tuhan yang tak ternilai… a precious jewel. Artinya, penderitaan dan ketidakberuntungan saya terkait kasus ini tidak ada artinya dibanding Rahmat Tuhan berupa karunia kehadiran seorang istri yang sholehah yang telah memberi saya anak anak dan keluarga yang membahagiakan. Pandangan yang saya tanamkan ini sangat membantu saya menjadi lebih tenang dan positif. 

Because  I am not a loser… (bersambung)

 

Romantika di Pengadilan Negeri Jakpus. Ikuti edisi besok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: