Ketimpangan Distribusi Tenaga Kesehatan, Dewan Pakar Timnas AMIN: Para Nakes di Daerah Terpencil Akan Diberi Tunjangan Lebih

Ketimpangan Distribusi Tenaga Kesehatan, Dewan Pakar Timnas AMIN: Para Nakes di Daerah Terpencil Akan Diberi Tunjangan Lebih

Dr. Ganis, Sp.PD. menyampaikan bahwa visi, misi, dan program AMIN secara khusus memberikan perhatian terhadap aspek keadilan bagi tenaga kesehatan. -AMIN-

JAKARTA, HARIAn DISWAY - Pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) memberikan perhatian khusus terhadap para tenaga kesehatan, terutama yang berada di daerah terpencil, sebagai garda terdepan sektor kesehatan di tanah air.

BACA JUGA: Tiba di Serambi Madinah, Anies Kenang Kontribusi H.B Jassin untuk Indonesia

Anggota Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (Timnas) AMIN dr. Ganis, Sp.PD. menyampaikan bahwa visi, misi, dan program AMIN secara khusus memberikan perhatian terhadap aspek keadilan bagi tenaga kesehatan. 

Visi 5 AMIN adalah mewujudkan manusia Indonesia yang sehat, cerdas, produktif, berakhlak, serta berbudaya. Dari misi tersebut kemudian salah satunya diturunkan ke dalam prgram tata kelola tenaga kesehatan.

"Paslon AMIN bertekad menyetarakan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia salah satunya dengan memastikan ketersediaan tenaga medis dan tenaga kesehatan di setiap fasilitas layanan kesehatan,"kata dr. Ganis.

"Terutama puskesmas, termasuk di kawasan pesisir, kepulauan, wilayah terpencil dan pedalaman dengan cara yang memperhatikan aspek keadilan, misalnya pemberian tunjangan khusus," ujarnya, Senin, 8 Januari 2024.

Selain aspek finansial, AMIN juga akan memastikan hal-hal lain yang bisa ikut meningkatkan kesejahteraan tenaga kesehatan. Termasuk perlindungan dari kekerasan dan perlindungan hukum selama menjalankan tugas profesinya.

Dr. Ganis menambahkan, Anies-Muhaimin akan memastikan bahwa kebijakan kesehatan akan memperhatikan keadilan bagi semua pihak yang terlibat. Tenaga kesehatan tidak lagi dipandang sebagai pihak yang boleh dipaksa atau dikorbankan.

BACA JUGA: Tanya Prabowo Terkait Etika, Anies: Jawab Saja, Justru Masyarakat Mengharapkan Jawaban Itu

Mereka dilihat sebagai warga negara yang memiliki hak-hak konstitusional untuk dihormati. Menghadirkan keadilan bagi nakes dianggap sebagai bagian penting dalam upaya menghadirkan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi seluruh rakyat.

Dr. Ganis menegaskan, pendekatan AMIN bukan saja berorientasi pada percepatan pemerataan, tetapi juga sustainabilitas tenaga medis dan kesehatan di tanah air. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: