Israel Bantah Tuduhan Genosida dalam Sidang Mahkamah Internasional: Ini Fitnah!

Israel Bantah Tuduhan Genosida dalam Sidang Mahkamah Internasional: Ini Fitnah!

Pengacara Malcolm Shaw berbicara atas nama delegasi Israel dalam Mahkamah Internasional (ICJ) di Den Haag, Belanda, pada Jumat, 12 Januari 2024. -DW News-Youtube

HARIAN DISWAY - Israel secara tegas membantah tuduhan genosida yang diajukan oleh Afrika Selatan di Mahkamah Internasional (ICJ) pada Jumat, 12 Januari 2024.

Perwakilan hukum Israel mengklaim tuduhan tersebut “tidak berdasar”, "tidak masuk akal", dan "fitnah".

Argumen Israel dalam sidang hari kedua ini lebih banyak menggunakan kalimat “hak untuk membela diri” setelah serangan 7 Oktober 2023 oleh Hamas terhadap Israel.

Pihaknya juga menyebut tuduhan genosida yang dilakukan oleh Israel masih kurang bukti.

"Ini bukan genosida," kata Malcolm Shaw, seorang profesor hukum internasional yang mewakili Israel dalam sidang ICJ.

BACA JUGA:Afrika Selatan Tuduh Israel Sengaja Ciptakan Kondisi Gaza Tidak Layak Huni

Christopher Staker, seorang profesor hukum internasional yang mewakili Israel, mengatakan bahwa Perang Hamas-Israel menimbulkan korban jiwa yang tak terhindarkan sehingga itu bukan termasuk dalam tindakan genosida.

“Korban jiwa yang tak terhindarkan dan penderitaan manusia dari konflik apa pun bukanlah pola perilaku yang secara masuk akal menunjukkan niat genosida," jelas Staker.

Terkait pemboman rumah sakit di Gaza, Galit Raguan – penjabat direktur divisi keadilan internasional di Kementerian Kehakiman Israel – membantah tuduhan bahwa Israel telah membom rumah sakit. 

BACA JUGA:Sidang Mahkamah Internasional Dimulai, Afrika Selatan Tuduh Israel Lakukan Genosida Warga Palestina

Dia berpendapat dalam sidang ICJ bahwa Israel memiliki bukti Hamas menggunakan setiap rumah sakit di Gaza untuk tujuan militer.

Menanggapi tuduhan tersebut, pejabat kementerian luar negeri Palestina Ammar Hijazi mengatakan kepada Al Jazeera bahwa argumen Hamas menggunakan fasilitas rumah sakit untuk tujuan militer itu salah.

"Apa yang Israel berikan hari ini adalah banyak kebohongan yang sudah dibantah," katanya.

Argumen lain dari perwakilan Israel dalam sidang Mahkamah Internasional ini adalah tuduhan bahwa Afrika Selatan memiliki kedekatan dengan Hamas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: