Para Artis Sinden Gaib Blak-Blakan di Kantor Harian Disway: Sakitnya Kaya KDRT!

BACA JUGA:Komentar Komunitas Hobby Nonton untuk Film Horor Barbarian

Bagi Sara, sosok Ayu yang asli cenderung ekstrovert. Sedangkan dirinya, introvert. Pun, tokoh Sinden Sarinten adalah orang yang centil, lucu, dan kocak. Meski begitu, sosok gaib tersebut memiliki kharisma. Dia juga pandai menyanyi serta menari.
Para artis pendukung film Sinden Gaib yang berkunjung ke Kantor Harian Disway pada 23 Februari 2024 yang diterima oleh Wapemred Doan Widhiandono dan jurnalis Guruh Dimas Nu graha.-Julian Romadhon-HARIAN DISWAY

Saat syuting, mereka beberapa kali mengalami kejadian ganjil. Seperti saat berada di Watu Kandang. "Gangguannya agak-agak mistis. Kami berkali-kali jatuh dan mengalami cedera. Itu aneh banget," ungkap Arla. 

"Betul. Ketika syuting di kuburan juga begitu. Kaki saya terkilir. Begitu juga aktor-aktor yang lain," sahut Laras. Cedera yang cukup menghambat proses syuting dialami oleh Sara. Saat itu terdapat adegan ketika dia mengejar Thea, yang diperankan Arla. Saat berlari, tiba-tiba kaki Sara membentur batang kayu yang cukup besar.

BACA JUGA: Naysilla Mirdad Sukses di Film Horor Pertama

"Sikilku ketatap (kakiku terbentur, Red). Tapi saya tetap melanjutkan syuting. Jadi ketika saya menghampiri Thea, dialog yang saya lakukan sambil meringis. Sakit lho. Duh, sakitnya kayak KDRT," ujar artis asli Surabaya itu, kemudian tertawa. Kaki Sara pun mengalami memar cukup lebar, dan harus dikompres.

Para aktor menyebut bahwa mereka tak bisa memperkirakan animo penonton terkait film tersebut. Tapi, Sinden Gaib memiliki keunikan khusus. Selain berlatar kisah nyata, terdapat sisi kemanusiaan di dalamnya.
Kunjungan para pendukung film Sinden Gaib ke Kantor Harian Disway. Keempatnya dari kiri ke kanan adalah Arla Ailani, Ayu, Sara Fajira, dan Laras Sardi. -Julian Romadhon-HARIAN DISWAY

"Sinden Gaib bukan film horor berdarah-darah. Tidak banyak jump scare dan semacamnya. Sosok Sinden Sarinten pun tidak seram. Beliau ditampilkan manis dan cantik. Jadi punya nilai tambah dan kami harap penonton bisa menerima," ungkap Arla.

Sinden Gaib memberi tawaran baru. Film horor yang memiliki nilai kebudayaan, khususnya tentang sosio-kultural masyarakat Trenggalek dan berbagai kisah yang ada di dalamnya. Film tersebut ditayangkan serentak di bioskop tanah air pada 22 Februari 2024. (Guruh Dimas Nugraha)

Sumber: