Mundur dari Kejuaraan Asia 2024 dan Merelakan Olimpiade, Ini Target The Daddies Berikutnya
M. Ahsan (kiri) dan Hendra Setiawan (kanan) menjelaskan alasan mundur dari Kejuaraan Asia 2024-Ragil Putri Irmalia-
ALL ENGLAND 2024: The Daddies takluk dari Duo Bisik-Bisik, ogah bicara pensiun. Foto: Ahsan/Hendra melawan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, 14 Maret 2024.-Deri Destan-PP PBSI
BACA JUGA:French Open: 5 Wakil Indonesia Lolos ke Babak Kedua, The Daddies Langsung Ditantang Juara Bertahan
Meski tidak meraih medali Olimpiade, Ahsan/Hendra mencapai prestasi bergengsi lain. Mereka tiga kali juara dunia pada 2013, 2015, dan 2019. Selain itu, The Daddies mengoleksi gelar BWF World Tour Finals 2019.
Sementara itu, untuk Olimpiade 2020, Indonesia hampir pasti meloloskan Fajar Alfian/M Rian Ardianto di ganda putra. Setelah mereka menjadi juara All England 2024, Fajar/Rian menempati posisi ketujuh.
Peluang kedua ada pada M Shohibul Fikri/Bagas Maulana. Mereka berada di peringkat 9, dan bersaing dengan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi asal Tiongkok. The Daddies pun menyebut bahwa Fikri/Bagas paling berpeluang.
BACA JUGA:Pesan The Daddies untuk Pramudya/Yeremia Usai Laga Sengit di Babak 32 Besar Denmark Open 2023
"Yang masih ada kans (lolos) ya di Bakri (Bagas/Fikri). Semoga nanti bisa maksimal di Kejuaraan Asia," ucap Ahsan. "Semoga bisa memenuhi target buat masuk Olimpiade. Karena ini 4 tahun sekali, kita nggak tahu 4 tahun lagi seperti apa," lanjut pemain 36 tahun itu.
Saat ini, Ahsan/Hendra memilih fokus ke target lain. Mereka ingin mengamankan posisi 10 besar pada akhir musim 2024. Hingga pekan ke-13, Ahsan/Hendra menempati posisi ke-15 dunia.
"Setelah tidak lolos Olimpiade, rencananya ya mungkin sampai tahun ini dulu. Ya kalau bisa, maunya sih ke top 10 lagi sampai akhir tahun. Setelah akhir tahun, belum tahu lagi," pungkas Hendra. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: