Cheng Yu Pilihan Vice President/Executive Director Samator Group Imelda M. Harsono: Hua She Tian Zu
Cheng yu pilihan Vice President/Executive Director Samator Group Imelda M. Harsono: hua she tian zu. --HARIAN DISWAY
HARIAN DISWAY - Ada satu cheng yu atau pepatah Tiongkok yang sangat disukai Vice President/Executive Director Samator Group Imelda M Harsono. Bunyinya: "画蛇添足" (huà shé tiān zú).
Terjemahan harfiahnya: menggambar ular dengan menambahkan kaki. Cheng yu ini berasal dari kisah kebijaksanaan yang termaktub dalam Zhan Guo Ce (战国策), sebuah kitab tua yang penulisannya dilakukan pada kisaran abad ke-3 sampai ke-1 sebelum Masehi.
Diceritakan di sana, pada zaman dahulu kala, ada seorang bangsawan yang hendak menghadiahkan arak kepada tamu-tamunya. Tapi araknya terlalu sedikit. Cuma seukuran satu tegukan. Tidak akan cukup untuk diberikan kepada begitu banyak tamu yang datang.
BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Penasihat Semarang Sketchwalk Lo Tiang Kong: Shen Zhong Zhui Yuan
Sang bangsawan akhirnya mengusulkan ide: siapa yang paling cepat menggambar ular di atas tanah, arak akan jadi miliknya. Para tamu setuju. Mulailah mereka mengambil ranting kayu untuk cepat-cepatan menyelesaikan gambar yang diminta.
Satu orang selesai pertama. Arak pun langsung diberikan padanya. Namun, ia tak habis pikir temannya kok belum beres-beres juga. Padahal, ia tunggu lama sekali. "Jangan-jangan ia tidak bisa menggambar! Bahahaha... " pikirnya.
Untuk mengejek rivalnya itu, ia menyerahkan kembali araknya kepada sang bangsawan. "Saya mau melanjutkan gambar saya. Biar lebih bagus," katanya.
Maka ia mulai menggambarkan kaki pada gambar ularnya tadi. Giliran sedang khusyuk-khusyuknya menggambar kaki, saingannya malah acungkan tangan, "Punyaku sudah aman terkendali!" Ia kaget. Buru-buru ia merampas arak yang akan diberikan sang bangsawan kepada rivalnya.
BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Ketua KPK periode 2015-2019 Agus Rahardjo Feng Nian Yu Huang Nian Gu
"Aku yang selesai duluan!" sergahnya. "Mana ada? Buktinya kamu masih menggambar, tuh. Ia selesai lebih dulu dari kamu," bela sang bangsawan. "Saya cuma menambahkan kaki pada gambar saya sebelumnya." "Lah? Ular, kan, tidak punya kaki!"
Belakangan, cheng yu yang jadi favorit Imelda yang hobi maraton tersebut diartikan sebagai mengerjakan sesuatu yang tak perlu, sehingga merugikan diri sendiri.
Intinya, dalam menjalani kehidupan, "Don't add up extra feet on the snakes. Enggak usah lebay," kata Imelda, yang bernama Mandarin Chen Yuefang (陈玥妨). (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: