Respons Charlie Puth tentang Album Baru Taylor Swift The Tortures Poets Department
Charlie Puth akhirnya muncul menanggapi hal yang tak terduga yang dia terima dalam album Taylor Swift, The Tortured Poets Department. Pasalnya, nama penyanyi lagu See You Again tersebut masuk ke dalam lirik lagu. -Daily Jammu-X
HARIAN DISWAY - Charlie Puth akhirnya muncul menanggapi hal yang tak terduga yang dia terima dalam album Taylor Swift, The Tortured Poets Department. Pasalnya, nama penyanyi lagu See You Again tersebut masuk ke dalam lirik lagu.
Yakni dalam lagu yang berjudul The Tortured Poets Department. "Kamu merokok lalu makan tujuh batang cokelat/Kami menyatakan Charlie Puth harus menjadi artis yang lebih besar". Demikian lirik dalam lagu yang membuat penasaran para Swifties.
Akhirnya pada Minggu, 28 April 2024, Puth meresponsnya. Setelah Swift mengunggah gambar dirinya di studio dengan The Tortured Poets Department yang ditulis dengan tajam di seluruh versi CD dari koleksi yang luas.
BACA JUGA: Lirik dan Terjemahan Lagu Fortnight Milik Taylor Swift ft. Post Malone, Benarkah Tentang Joe Alwyn?
Postingan tersebut terkait dengan perayaan album The Tortured Poets Department. Setelah Swift mengetahui bahwa album ke-14 miliknya itu menduduki di No.1 Billboard 200.
“Pikiran saya melayang. Saya benar-benar terpana dengan cinta yang kalian tunjukkan pada album ini. 2,6 juta apakah kalian benar-benar serius?,” demikian kira-kira yang ditulis Swift dalam keterangan foto yang ia unggah itu.
Selanjutnya, Puth lalu menggunggah ulang slide keenam di unggahan Swift yang berisi foto-foto di balik layar yang dia bagikan saat dia membuat album beserta reaksinya.
BACA JUGA: Full Patah Hati! Ini 17 Lagu dalam Album The Tortured Poets Department Milik Taylor Swift
Gambar tersebut menunjukkan Swift duduk di dalam ruangan di bilik rekaman dengan headphone menutupi telinganya yang tercetak pada disk.
Respons Charlie Puth tentang album baru Taylor Swift The Tortures Poets Department. Ditunjukkan Swift yang duduk di dalam ruangan di bilik rekaman dengan headphone menutupi telinganya yang tercetak pada disk. -Charlie Puth InstaStory-IG Charlie Puth
Ditulis dengan spidol hitam di sampingnya, tertera kalimat The Tortured Poets Department yang mengacu pada judul lagu yang menyebut nama Puth di dalamnya.
Yangpasti story tersebut tidak memiliki suara atau pesan apa pun dari Puth. Tetapi tampaknya itu adalah cara Puth secara halus berterima kasih kepada Swift atas kata-kata baiknya.
Ini bukan pertama kalinya Swift dan Puth berinteraksi satu sama lain. Meskipun kedua bintang pop tersebut belum pernah berkolaborasi, Puth telah blak-blakan selama bertahun-tahun tentang apresiasinya terhadap artis Midnights tersebut.
Musisi peraih nominasi Grammy itu bahkan pernah meng-cover Swift di konsernya. Pada sampul tahun 2021 saat dia memainkan lagu Teardrops on My Guitar, dia berkata, "Inilah mengapa dia sangat jenius, kawan. Ini adalah perubahan akordnya. Menurutku itu luar biasa".
Swifties sebagian menduga album ini bermakna isi pikiran Swift saat mengatur naik turunnya hubungan masa lalu dengan Joe Alwyn mantan pacarnya. Namun, ada pula yang mengira album ini mengisyaratkan suasana emosional Swift akhir-akhir ini.
Di sisi lain, lagu The Tortured Poets Department terlihat banyak merujuk pada hubungan Swift dengan Matty Healy yakni mantan kekasih terbarunya vokalis band pop rock The 1975 asal Inggris.
Dari kecintaan Healy pada mesin tik, tato, dan Lucy yang diduga merupakan teman lama Healy yang bernama panjang Lucy Dacus. Jadi fans pun menduga lagu itu memang berhubungan dengan Healy.
BACA JUGA: Tak Hanya Indonesia! Ribuan Fans Taylor Swift Inggris Ditipu Calo Tiket, Kerugian Hingga Rp 20 M
Apalagi secara keseluruhan lirik lagu ini menceritakan hubungan yang hancur, penuh emosi, dan mendalam. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: charlie puth