Sumi Harsono: Berkoalisi PKB dan Gerindra Paling Tepat untuk Sidoarjo

Sumi Harsono: Berkoalisi PKB dan Gerindra Paling Tepat untuk Sidoarjo

Edi Widodo (enam kiri) saat menyerahkan formulir pendaftaran ke Wakabid Pemenangan Pemilu Mundzir Dwi Ilmiawan (enam kanan), di sekretariat DPC PDI Perjuangan Sidoarjo, beberapa waktu lalu.-Tim media DPC PDI Perjuangan Sidoarjo-

SIDOARJO, HARIAN DISWAY - DPC PDI Perjuangan Sidoarjo sedang membuka penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Sidoarjo. Sampai saat ini, ada dua orang yang sudah mendaftar untuk bertarung di pilkada November 2024 nanti. Mereka adalah Faris Ardiansyah dan Edi Widodo.

“Edi Widodo adalah wakil ketua bidang kehormatan partai DPC PDI Perjuangan Sidoarjo. Sementara Faris adalah simpatisan PDI Perjuangan. Beliau pengusaha,” katanya Ketua DPC PDI Perjuangan Sidoarjo Sumi Harsono, kepada Harian Disway, Sabtu 4 Mei 2024.

Pendaftaran itu mulai dibuka bertepatan dengan peringatan hari Kartini: 21 April 2024. PDI Perjuangan ingin menghadirkan terang usai kegelapan yang terjadi di Sidoarjo. “Sesuai dengan bukunya, mas. Habis gelap, terbitlah terang,” ungkapnya.

Sumi menekankan pentingnya semangat juang RA Kartini dalam memperjuangkan nasib masyarakat kecil di Kota Delta. “Pendaftaran dilakukan di Kantor DPC PDI Perjuangan Sidoarjo dengan persyaratan dan kriteria yang telah disiapkan,” ajak Sumi.

BACA JUGA: PDIP Surabaya Cuma Usulkan Eri-Armuji di Pilwali 2024: Keputusan di Tangan Megawati

Sampai sekarang, DPC PDI Perjuangan Sidoarjo masih membuka pendaftaran. Terbuka untuk umum. Kader partai atau dari luar partai dipersilahkan untuk mendaftar. “Dari kalangan pengusaha birokrat, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan generasi muda silahkan,” ucapnya.

Menurutnya, untuk usia tidak ada batasan. Asalkan sesuai dengan syarat yang ditetapkan dalam PKPU. “Kalau punya pengalaman memimpin suatu daerah, tentu ada poin sendiri. Terpenting, orang itu punya keinginan untuk memajukan Sidoarjo,” tegasnya.

Pendaftaran itu akan berakhir pada 19 Mei 2024. Nantinya nama-nama yang telah mendaftar itu akan diserahkan ke DPP PDI Perjuangan paling lambat 31 Mei 2024. “Jadi masih ada waktu untuk melakukan perbaikan jika diperlukan,” ungkapnya.

Nantinya, di tingkat pusat, nama-nama tadi akan kembali dilakukan penyaringan. Tentunya dengan melibatkan pengurus partai tingkat provinsi sampai ke kabupaten. “Keputusan akhir untuk rekomendasi berada di tingkat DPP mas,” ungkapnya.

BACA JUGA: PDIP Jatim Tak Dukung Risma, Makin Dekat dengan Khofifah

Rencananya, nama-nama yang akan diusung oleh PDI Perjuangan akan diumumkan paling lambat Juli 2024. Tetapi, saat ini ia dan timnya sedang membangun komunikasi dengan beberapa partai untuk berkoalisi di Pilkada Sidoarjo.

“Saat ini kursi kami ada sembilan mas. Kurang satu untuk bisa mengusung calon bupati dan wakil bupati. Beberapa partai sudah berkomunikasi dengan kita. Ini baru tahap komunikasi. Kemana PDI Perjuangan berjalan, tunggu nanti ya,” katanya lagi.

Tetapi menurutnya, koalisi yang ideal untuk pilkada di Sidoarjo adalah berkoalisi dengan PKB dan Gerindra. Hanya saja, ia menegaskan jika PDI Perjuangan akan terbuka untuk berkoalisi dengan partai politik manapun.

“Kami menunggu situasi dan kondisi. Ada plan “A” dan plan “B”. Tetapi, kami akan berkoalisi dengan parpol manapun. Bisa PPP, Golkar, atau Nasdem. Tapi, idealnya ya koalisi dengan dua partai tadi,” ucapnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: