Uber Cup 2024: Ganda Putri Gagal Sumbangkan Poin, Ini Penyebabnya...

Uber Cup 2024: Ganda putri gagal sumbangkan poin, ini penyebabnya... -Deri Destan-PP PBSI

BACA JUGA:Sejarah Terukir! Tim Uber Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Uber 2024 Setelah 14 Tahun, Selanjutnya Lawan Korea Selatan

Ketika melawan Thailand di perempat final, seharusnya Lanny/Ribka terjun di partai keempat. Namun, mereka tidak perlu bermain karena Indonesia sudah menang 3-0.

Lanny/Ribka menuturkan bahwa kekalahan mereka hari ini lebih banyak karena kesalahan sendiri. Mereka gagal mengantisipasi permainan Jeong/Kong.

"Padahal secara pola permainan kami sudah tahu mau bermain seperti apa. Kami juga tidak bisa memperlambat kondisi shuttlecock yang kencang. Kami mencoba mengimbangi permainan cepat mereka tapi kesulitan," tutur Ribka.

Lawan berikutnya di final Piala Uber 2024 akan super berat. Indonesia akan bertemu dengan Tiongkok pada Minggu, 5 Mei 2024. Dalam Piala Uber 2024 ini, Tiongkok selalu menyapu bersih lawan. Mereka tidak kehilangan satu game pun dalam lima pertandingan.

BACA JUGA:Uber Cup 2024: Indonesia vs Jepang 2-3, Gregoria dkk Jumpa Thailand di Perempat Final

Apri/Fadia berpeluang menghadapi nomor satu dunia Chen Wing Chen/Jia Yi Fan. Rekor berpihak kepada Tiongkok. Dari tujuh pertemuan, Apri/Fadia hanya menang sekali dari Chen/Jia.

Untuk nomor tunggal, Gregoria Mariska Tunjung bisa bertemu dengan Chen Yu Fei. Disusul partai ketiga milik Ester Nurumi Tri Wardoyo yang kemungkinan melawan He Bing Jiao. Sedangkan Lanny/Ribka melawan Liu Sheng Shu/Tan Ning.

"Besok melawan Tiongkok, tidak ada yang tidak mungkin," kata Kabid Binpres PP PBSI Ricky Subagja. "Tapi yang terpenting saya mau melihat daya juang tim Uber kembali, yang sudah diperlihatkan sejauh ini," pungkasnya. (*)

Sumber: