28 Semifinalis Ikuti Pembekalan Koko Cici Jatim, Belajar SOP Penugasan

28 Semifinalis Ikuti Pembekalan Koko Cici Jatim, Belajar SOP Penugasan

Semifinalis Koko Cici Jatim belajar SOP Penugasan pada pembekalan hari pertama.-Teddy Insani Fi Syabilillah -

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Sebanyak 28 peserta berhasil lolos ke tahap semifinal Koko Cici Jawa Timur (Koci Jatim) 2024. Para semifinalis akan dibekali dengan berbagai materi dari para pakar dan praktisi.

Pembekalan hari pertama berlangsung secara offline di BG Junction Mall lantai 9, Surabaya, 5 Mei 2024. Pembekalan semifinal setidaknya dilakukan selama 3 pekan dan akan berakhir pada 27 Mei 2024. 

Ketua Ikatan Koko Cici (Ikoci) Jatim Angie Laurentsia hadir sebagai pemateri pembekalan pertama. Materi yang dibawakan adalah SOP Penugasan Koko Cici.

"Di sini, mereka akan mempelajari bagaimana saat bertugas menjadi Koko Cici. Dasar-dasarnya seperti cara salam, cara berdiri, dan sebagainya. Itu di kami ada SOP dan mereka wajib menerapkan," ujar finalis Koci Jatim 2020 itu.

BACA JUGA:Bukan Hanya Paras, Pemilihan Koko Cici Jatim Lebih Utamakan Sikap dan Pengetahuan

Dengan SOP sebagai pegangan, anggota Ikoci menjadi lebih teratur dan serempak. Apalagi, mereka-lah yang nantinya meneruskan dan menjaga nama harum Ikatan Koko Cici Jatim.

"Supaya tidak ada perbedaan. Misalnya penugasan antara pemenang dengan finalis, itu sama bagusnya. Bukan berarti saat bertugas, penampilan finalis itu lebih buruk dari pemenang. Jadi sama-sama bagus karena adanya SOP," terang Angie.

Berangkat jam 07.00 pagi, semifinalis asal Malang, Samuel Enrico Jose Fernando, bersemangat untuk mengikuti pembekalan Koko Cici. Meski awalnya merasa sulit, mahasiswa Universitas Ma Chung itu tak patah semangat.

Peserta Semifinalis Koko Cici Jatim Samuel Enrico Jose Fernando.-Teddy Insani Fi Syabilillah -

"SOP tentunya memiliki kesulitan masing-masing. Berdiri harus tegak, duduk harus tegak, dan harus dibiasakan terus senyum gigi. Menurut saya cukup sulit karena tidak terbiasa," ungkap atlet wushu itu.

Semifinalis Michelle Princessilia Heru juga tak kalah antusias. Meski seorang atlet karate, dia merasa tak kewalahan mengikuti materi pembekalan. 

"Kebetulan saya dari kecil sudah suka fashion. Saya juga freelance model. Jadi kalau seperti hal-hal begini (cara duduk dan berdiri sebagai duta) tidak terlalu sulit," ucap mahasiswa Universitas Surabaya itu.

Menurut Michelle, tantangan dari pembekalan hari itu bukanlah SOP, melainkan sebuah kebiasaan. Dia pun berusaha mengikuti sebagai bentuk tanggung jawab atas keputusannya. 

"Semoga Koko Cici ini bisa menginspirasi anak muda. Lebih berani menunjukkan pesonanya bagaimana. Saya berharap melalui Koko Cici ini, bisa turut melestarikan pariwisata di Jawa Timur," tukas Michelle.

BACA JUGA:13 Koko, 15 Cici, Semifinalis Koko Cici Jatim 2024 Terpilih!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: