Laporan Haji 2024 (4): Hunting Permit Masuk Raudhah Taman surga
Wartawan Harian Disway Tomy Gutomo yang tergabung dalam Media Center Haji (MCH) 2024 berada di dalam Raudhah, 10 Mei 2024.-Tomy Gutomo-Media Center Haji
Salah satu tujuan para jamaah haji dan umrah yang ke Madinah adalah salat dan berdoa di Raudhah. Di tempat yang disebut Taman Surga itulah segala doa dikabulkan.
---
Saat tiba di Madinah, 9 Mei 2024, para petugas haji sibuk membuka aplikasi nusuk. Itu aplikasi untiuk mendapatkan permit atau izin masuk ke Raudhah.
Raudhah adalah tempat di antara kamar Rasulullah (sekarang makam Rasulullah) dan mimbar. Dulu itu merupakan area luar Masjid Nabawi. Sekarang seiring dengan perluasan Masjid Nabawi, Raudhah menjadi bagian dari Masjid Nabawi. Tempatnya di bawah kubah hijau Masjid Nabawi.
Sebelum ada aplikasi Nusuk, beribadah di Raudhah penuh perjuangan. Berdesak-desakan. Tidak jarang kepala atau badan terinjak saat sujud. Waktunya pun hanya 10-15 menit. Kadang-kadang baru selesai salat 2 rakaat langsung diusir jamaah lain.
BACA JUGA:Laporan Haji 2024 (1): Saat Puncak Haji Diprediksi 48-50 Derajat Celsius
BACA JUGA:Laporan Haji 2024 (2): Petugas Haji Indonesia Tiba di Arab Saudi, Langsung Umrah
Sejak ada Nusuk, antrean tertata rapi. “Setiap orang hanya bisa sekali dalam setahun dapat permit masuk Raudhah melalui aplikasi Nusuk, ujar Prof Aswadi, guru besar UIN Sunan Ampel, Surabaya yang menjadi pembimbing ibadah jamaah haji Indonesia.
Petugas mempersilakan jamaah keluar dari raudhah setelah sesi kunjungan habis,-Tomy Gutomo-Media Center Haji
Menurut Aswadi, Raudhah disebut Taman Surha karena di tempat itulah segala doa dikabulkan Allah SWT. Sama dengan saat berdoa di depan Multazam atau pintu Kakbah.
Saya tentu ingin masuk ke Raudhah. Menunaikan salat sunah dan berdoa di tempat tersebut. Sudah setahun lebih saya memiliki aplikasi Nusuk. Sejak musim haji 2023. Padahal waktu itu belum ada agenda ke tanah suci. Bahkan belum terpikir mendaftar sebagai petugas haji jalur Media Center Haji (MCH).
Baru login seminggu lalu, setelah visa haji terbit. Di aplikasi yang bisa diunduh dari Play Store dan App Store itu, kita harus memasukkan nomor paspor dan nomor visa haji/umrah.
Beberapa kali saya cek, jadwal yang tersedia selalu penuh. Rekan-rekan petugas haji juga mengeluhkan hal yang sama.
BACA JUGA:Laporan Haji 2024 (3): Padatnya Masjid Nabawi saat Salat Jumat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: