Naik Haji Bersama Mabruro (29): Berlama-lama di Raudhah sampai “Kehabisan Doa”

Rombongan jamaah haji khusus Mabruro memanfaatkan waktu di Kota Madinah. Tidak cuma pelesir ke tempat-tempat bersejarah. Tetapi, juga untuk beribadah, terutama di Raudhah dan Masjid Nabawi.

------

Raudhah memang tempat yang istimewa. Bahkan Nabi Muhammad SAW menyebutnya sebagai Taman Surga. Allah SWT menurunkan rahmat dan berbagi kebahagiaan berlimpah di sana.

Tak hanya itu. Raudhah akan dipindahkan Allah SWT ke surga kelak setelah kiamat. Dengan beribadah di Raudhah, dipercaya segala doa dikabulkan oleh Allah AWT. 

Karena itu pula semua umat Islam di dunia mengidamkan bisa beribadah di Raudhah. Terutama mereka yang punya kesempatan pergi ke Tanah Suci. Apalagi pada musim haji. 

BACA JUGA:Naik Haji Bersama Mabruro (28): Sensasi Naik Golf Cart, Perjalanan Malam ke Masjid Quba

BACA JUGA:Naik Haji Bersama mabruro (27): Bersimpuh di Raudhah, Melepas Rindu kepada Rasulullah

Saking banyaknya peminat, Pemerintah Arab Saudi menyediakan sistem antrean khusus. Misalnya, jamaah haji Indonesia dapat fasilitas khusus. Bisa masuk raudhah menggunakan tasreh, surat izin khusus dari Kementerian Haji Arab Saudi. 

Mereka sudah mulai masuk ke Raudhah sejak Selasa, 14 Mei 2024, pukul 02.00 Waktu Arab Saudi. Diatur secara bergiliran per kloter. Meski sebetulnya jamaah haji Indonesia bisa mendaftar mandiri melalui aplikasi Nusuk.

Keteduhan Masjid Nabawi dimanfaatkan para jamaah haji khusus Mabruro untuk mendirikan salat Dhuha berjamaah.-Mabruro for Harian Disway-

Tetapi, aplikasi itu diperuntukkan individual. Setiap jamaah bisa mendapat jadwal yang berbeda-beda. Mereka tidak bisa masuk secara bersama-sama. 

Berbeda dengan tasreh. Jamaah haji per kloter bisa masuk bersamaan. Sehingga mereka bisa didampingi pembimbing ibadah. Itulah yang dimanfaatkan oleh Mabruro Tour & Travel untuk mengajak rombongan jamaah haji khusus.

BACA JUGA:Naik Haji Bersama Mabruro (26): Puas Jelajah Kota Madinah, dari Masjid Quba hingga Jabal Uhud

BACA JUGA:Naik Haji Bersama Mabruro (25): Keliling Masjid Nabawi, Orientasi sebelum ke Raudhah

Sumber: