Cheng Yu Pilihan Dokter di RSUD dr. Soebandi, RSU Kaliwates, dan RS Perkebunan Jember Klinik dr. I Nyoman Semita: Xue Yi Zhi Yong

Cheng Yu Pilihan Dokter di RSUD dr. Soebandi, RSU Kaliwates, dan RS Perkebunan Jember Klinik dr. I Nyoman Semita: Xue Yi Zhi Yong

Cheng Yu Pilihan Dokter di RSUD dr. Soebandi, RSU Kaliwates, dan RS Perkebunan Jember Klinik dr. I Nyoman Semita: Xue Yi Zhi Yong. -HARIAN DISWAY-Dokumen pribadi

HARIAN DISWAY - Pada Mei 1930, Mao Zedong, yang 19 tahun kemudian memproklamirkan berdirinya Republik Rakyat Tiongkok, pernah bilang, "没有调查,没有发言权" (méi yǒu diào chá, méi yǒu fā yán quán).

Yang kalau diterjemahkan ke bahasa Indonesia kira-kira artinya: kalau tidak melakukan penelitian langsung ke lapangan, Anda tidak punya hak untuk berbicara.

Mao mengatakan demikian lantaran kesal kepada para pengikutnya yang cuma bisa taklid buta pada buku; menganggap bahwa teori bisa menyelesaikan segalanya tanpa perlu bersusah payah terjun ke masyarakat untuk mengulik fakta sebenarnya.

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Pemilik JJ Group Advertising Tjahjo Hartono Hadi: Lü Xin Si Shun

Menurut Mao, kalau terus-terusan begitu, lebih baik berhenti berkomentar. Karena ngawur adalah suatu hal yang memalukan dan tidak akan pernah bisa menyelesaikan masalah

Barangkali atas dasar itu pula Dr. dr. I Nyoman Semita, Sp.OT-Spine (K) FICS berpendapat bahwa, "Dokter akan jauh lebih hebat bila terjun langsung ke masyarakat". Pasalnya, dengan ini mereka akan tahu persis apa yang menjadi permasalahan khalayak.

Tentu, bukan berarti teori tidak penting lagi. Teori tetap diperlukan sebab ia bisa membuat sesuatu yang rumit menjadi lebih simpel dan mudah dipelajari. Terlebih, teori biasanya dihasilkan setelah melihat fenomena-fenomena di alam nyata --selain dengan eksperimen di laboratorium.

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Wakil Ketum PSMTI Departemen Sosial dan Lingkungan Hidup Oey Lusiana: Ji Pan Fen Cun Bu Ke Shang, Shi Shi Yi Luo Qian Zhang Qiang

Namun, teori punya keterbatasan tersendiri lantaran apa yang ada di lapangan kadang tidaklah sama dengan yang diteorikan. Anda sudah familiar sekali dengan contoh kasus "teori angsa putih", yang kemudian terpatahkan selepas diketahui bahwa di belahan lain di planet bumi ada angsa hitam ternyata.

Maka di situlah pentingnya terjun langsung ke lapangan seperti disampaikan dr. I Nyoman Semita yang kini berpraktik di RSUD dr. Soebandi, RSU Kaliwates, dan RS Perkebunan Jember Klinik itu. 

Intinya, sebagaimana diingatkan pepatah Tiongkok klasik, "学以致用" (xué yǐ zhì yòng): belajar adalah untuk dipraktikkan. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: